KOMPAS.com - Ubi jalar yang diolah sederhana, direbus, dikukus, atau dipanggang, mungkin akrab sebagai camilan kakek-nenek kita.
Namun, tahukan Anda nilai gizi dan manfaat tanaman palawija ini untuk kesehatan tubuh kita?
Baca juga: Macam-macam Warna Sayuran dan Buah yang Memiliki Berbagai Manfaat
Ubi jalar memiliki beragam nutrisi. Mengutip Healthline, dalam 200 gram ubi jalar yang dipanggang beserta kulitnya mengandung fakta nutrisi sebagai berikut:
Ubi jalar juga kaya antioksidan, terutama varietas berwarna jingga dan ungu.
Antioksidan berfungsi untuk melindungi tubuh dari radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan memicu peradangan.
Radikal bebas yang tinggi dalam tubuh manusia terkait dengan peningkatan risiko terkena penyakit kronis, seperti kanker, penyakit jantung, dan penuaan dini.
Sehingga, bisa dibilang ubi jalar adalah pilihan makanan yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh kita, selain harganya yang terbilang sangat merakyat.
Namun, mengolah ubi jalar dengan terlalu banyak campuran (gula, garam, tepung, dan sebagainya) dan proses bisa saja mengubah kandungan nutrisinya.
Baca juga: 6 Manfaat Tempe untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan
Berikut ulasan singkat manfaat ubi jalar untuk kesehatan yang bisa Anda dapatkan dari mengkonsumsinya:
Mengutip Healthline, kandungan serat dan antioksidan memberikan manfaat ubi jalar untuk kesehatan usus kita.
Ubi jalar mengandung 2 jenis serat, yaitu larut dan tidak larut.
Serat larut menyerap air dan melunakkan feses Anda. Sementara serat tidak larutnya, tidak menyerap air dan meningkatkan jumlah feses Anda.
Beberapa serat larut dan tidak larut juga dapat difermentasi oleh bakteri di usus besar.
Itu menciptakan senyawa yang disebut asam lemak rantai pendek yang memberi bahan bakar pada sel-sel lapisan usus serta menjaganya tetap sehat dan kuat.
Kebiasaan makan kaya serat (mengandung 20-33 gram serta per hari) berpotensi dapat menurunkan risiko kanker usus besar dan buang air besar lebih lancar.
Antioksidan ubi jalar juga berkontribusi memberikan kesehatan usus.
Studi tabung reaksi menemukan bahwa antioksidan dalam ubi jalar varietas ungu mendorong pertumbuhan bakteri usus yang sehat, seperti Bifidobacterium dan Lactobacillus tertentu.
Baca juga: 12 Manfaat Timun untuk Kesehatan Tubuh yang Perlu Diketahui
Mengutip Healthline, manfaat ubi jalar untuk melawan kanker karena palawija ini mengandung antioksidan yang cukup kuat.
Antosianin adalah sekelompok antioksidan yang ditemukan dalam ubi jalar ungu.
Menurut penelitian dalam tabung reaksi, antosianin dalam ubi jalar ungu bisa memperlambat pertumbuhan beberapa jenis sel kanker, meliputi:
Demikian pula dalam penelitian dengan tikus. Tikus yang diberi makanan kaya ubi jalar ungu menunjukkan tingkat kanker usus besar stadium awal yang lebih rendah.