Mengutip Medicine Net, biasanya obat kemoterapi untuk kanker rahim diberikan dalam siklus 3-6 minggu dengan waktu istirahat di antaranya untuk pemulihan dari efek samping.
Baca juga: Mengidap Kanker Rahim, Apakah Bisa Hamil?
Mengutip Cancer.ca, efek samping dapat terjadi dengan semua jenis pengobatan untuk kanker rahim, termasuk kemoterapi.
Efek samping penggunaan obat kemoterapi untuk kanker rahim, meliputi:
Namun, pengalaman setiap orang berbeda dalam mengalami efek samping penggunaan obat kemoterapi untuk kanker rahim.
Beberapa orang mungkin mengalami banyak efek samping, sedangkan orang lain memiliki sedikit atau tidak sama sekali.
Baca juga: Apakah Kehamilan Bisa Mencegah Kanker Rahim?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.