KOMPAS.com - Tubuh kita membutuhkan ratusan vitamin B9 setiap harinya untuk banyak aspek kesehatan.
Mengutip Draxe, vitamin B9 dikenal juga sebagai folat atau asam folat.
Folat adalah istilah untuk bahan alami yang ditemukan dalam sumber makanan, seperti buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.
Baca juga: 6 Manfaat Folat untuk Ibu Hamil yang Penting Diketahui
Sedangkan, asam folat adalah bentuk sintetis dari folat dan biasa dikonsumsi dalam bentuk suplemen atau ditemukan dalam makanan yang diperkaya (seperti tepung, pasta, sereal, roti, atau nasi fortifikasi asam folat).
Setiap orang perlu memenuhi angka kebutuhan vitamin B9 harian karena ada banyak manfaat untuk kesehatan.
Beberapa manfaat vitamin B9, meliputi:
Baca juga: 8 Manfaat Folat untuk Kesehatan Bayi dalam Kandungan dan Reproduksi
Menurut rekomendasi Kementerian Kesehatan dalam PMK RI Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia, berikut angka kebutuhan vitamin B9 harian untuk setiap orang:
0 – 5 bulan: 80 mcg
6 – 11 bulan: 80 mcg
1 – 3 tahun: 160 mcg
4 - 6 tahun: 200 mcg
7 - 9 tahun: 300 mcg
10 – 12 tahun: 400 mcg
13 - 15 tahun: 400 mcg
16 - 18 tahun: 400 mcg
19 - 29 tahun: 400 mcg
30 - 49 tahun: 400 mcg
50 - 64 tahun: 400 mcg
65 - 80 tahun: 400 mcg
80 tahun ke atas: 400 mcg
Baca juga: 2 Cacat Lahir Bayi Akibat Ibu Hamil Kekurangan Asam Folat
10 – 12 tahun: 400 mcg
13 - 15 tahun: 400 mcg
16 - 18 tahun: 400 mcg
19 - 29 tahun: 400 mcg
30 - 49 tahun: 400 mcg
50 - 64 tahun: 400 mcg
65 - 80 tahun: 400 mcg
80 tahun ke atas: 400 mcg
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.