Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Obat Asam Urat dan Efek Sampingnya yang Perlu Diperhatikan

Kompas.com - 21/03/2023, 12:37 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Obat asam urat bekerja untuk mengurangi serangan nyeri dan mencegah kerusakan sendi permanen.

Mengutip HealthDirect, penderita asam urat perlu minum setiap hari, baik ada serangan nyeri atau tidak.

Namun, semua obat asam urat ada kemungkinan menimbulkan efek samping. Itu perlu Anda diskusikan dengan dokter yang menangani Anda, tentang manfaat dan potensi efek samping obat.

Artikel ini akan mengulas secara ringkas macam obat asam urat dan potensi efek sampingnya untuk kesehatan.

Baca juga: Cek Kadar Asam Urat Anda, Apakah Berada pada Batas Aman?

Daftar obat asam urat dan efek sampingnya

Disari dari Healthline dan Mayo Clinic, berikut macam obat asam urat dan potensi efek sampingnya yang perlu diperhatikan:

  • Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID)

NSAID termasuk pilihan umum untuk mengobati asam urat. Beberapa jenis obat NSAID yang dijual bebas untuk asam urat, seperti:

    • Ibuprofen (Advil, Motrin IB, lainnya)
    • Naproxen sodium (Aleve)

Sementara, NSAID resep yang lebih kuat seperti:

    • Indometasin (Indocin, Tivorbex)
    • Celecoxib (Celebrex)

Ada pun NSAID memiliki potensi efek samping obat, seperti sakit perut, pendarahan dan ulkus.

Baca juga: Komplikasi Penyakit Asam Urat yang Tidak Bisa Dianggap Enteng

  • Kolkisina

Dokter juga umum merekomendasikan kolkisina untuk mengobati asam urat. Ini obat antiinflamasi yang efektif mengurangi nyeri asam urat.

Kolkisina ini meliputi:

    • Colcrys
    • Gloperba
    • Mitigare

Namun, efektivitasnya juga memiliki potensi efek samping obat, seperti mual, muntah, dan diare.

 

Baca juga: Panduan Makan untuk Penderita Penyakit Asam Urat

  • Kortikosteroid

Obat kortikosteroid dapat mengontrol peradangan dan nyeri asam urat.

Kortikosteroid tersedia dalam bentuk pil atau dapat disuntikkan ke persendian Anda.

Contoh obat ini adalah Prednison. Prednison adalah kortikosteroid yang paling sering diresepkan.

Obat ini adapat diminum atau disuntikkan ke sendi yang terkena untuk menghilangkan rasa sakit dan peradangan asam urat.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau