Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/04/2023, 17:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Apakah mata minus bisa sembuh? Mungkin pertanyaan tersebut kerap menghantui orang-orang yang aktivitas sehari-harinya harus bergantung dengan kacamata.

Yah, mata minus atau rabun jauh (miopi) memang membuat penderitanya tidak bisa melihat objek jauh dengan jelas.

Banyak orang di media sosial yang mempromosikan obat penghilang mata minus.

Selain itu, beredar juga cara atau tips untuk menghilangkan mata minus di internet yang belum teruji ahlinya.

Baca juga: 8 Penyebab Mata Merah dan Cara Mengatasinya

Lantas apakah mata minus bisa disembuhkan?

Mata minus, yang dalam istilah kedokteran dikenal dengan miopia, adalah kesalahan bias mata.

Pada penderita miopi, mata biasanya lebih panjang dari depan ke belakang daripada biasanya.

Hal ini menyebabkan cahaya terfokus di depan retina Anda, bukan di atasnya, menyebabkan kesulitan melihat objek di kejauhan.

Sayangnya, hingga saat ini para ahli masih mengklaim belum ada obat yang bisa menyembuhkan mata minus.

Pengobatan yang tersedia hanya membantu mengelola gejala atau memperlambat perkembagan kondisi tersebut.

Baca juga: 2 Penyebab Mata Kering dan Perih yang Perlu Diketahui

Cara mengatasi mata minus

Beberapa perawatan yang bisa digunakan untuk mengatasi mata minus atau rabun jauh, di antaranya:

  • Penggunaan kacamata

Penggunaan kacamata adalah cara mengatasi rabun jauh yang paling populer.

Kacamata terbuat dari lensa korektif yang dirancang untuk membelokan cahaya saat memasuki mata.

Hal ini memungkinan cahaya untuk fokus dengan benar dan memberikan penglihatan yang jelas.

  • Lensa kontak

Lensa kontak atau softlines terbuat dari bahan lembun dan lentur, yang dirancang untuk dipasang langsung pada kornea mata.

Cara kerjanya mirip dengan kacamata, yakni membantu menyesuaikan cahaya yang masuk ke mata.

Baca juga: 16 Cara Mengobati Mata Merah dan Berair

  • Lasik

Operasi lasik dilakukan dengan membuat penutup tipis berengsel di dalam kornea mata.

Setelah itu, dokter akan menggunakan kaser untuk menghilangkan jaringan kornea untuk meratakan bentuk kubahnya.

Pemulihan dari operasi lasik biasanya lebih cepat dan menyebabkan ketidaknyamanan yang lebih sedikit daripada operasi kornea lainnya.

  • Orthokeratology

Prosedur perawatan nonsurgical ini melibatkan pemakaian lensa kontak khusus semalaman untuk membentuk kembali kornea sementara.

Dengan cara ini, kornea akan mempertahankan bentuk barunya sepanjang hari sehingga memungkinkan penglihatan yang jelas tanpa perlu kacamata atau lensa kontak.

Setelah menyimak mitos mata minus bisa sembuh di atas, jangan gampang tergiur dengan iming-iming mengatasi mata minus yang belum teruji secara ilmiah kebenarannya. 

Baca juga: 11 Ciri-ciri Mata Lelah dan Cara Mengatasinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau