Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/04/2023, 07:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Rasa sakit karena saraf kejepit di pinggul bisa sangat parah sehingga memengaruhi cara berjalan atau bergerak.

Kondisi ini bisa disebabkan oleh tubuh yang terlalu lama duduk, kehamilan, ketegangan pada otot, hingga karena kelebihan berat badan atau obesitas.

Saraf kejepit umumnya bisa sembuh sendiri tanpa perawatan atau pengobatan khusus. Namun ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meringankan gejala yang muncul.

Untuk itu, ketahui cara mengatasi saraf kejepit di pinggul berikut ini.

Baca juga: Mengenal Apa itu Saraf Kejepit, Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi

Cara mengatasi saraf kejepit di pinggul

Dilansir dari Cleveland Clinic, saraf kejepit umumnya akan membaik dengan sendirinya dalam jangka waktu empat hingga enam minggu.

Kondisi yang dialami akan berangsur membaik setelah melakukan istirahat yang cukup dan mengonsumsi obat anti nyeri.

Disarikan dari Cleveland Clinic dan Mayo Clinic, ada beberapa perawatan dan pengobatan yang bisa dilakukan sebagai cara mengatasi saraf kejepit di pinggul, seperti:

  • Beristirahat dalam beberapa hari atau beberapa minggu hingga rasa sakit yang muncul berangsur membaik
  • Menempelkan kompres dingin dan hangat secara bergantian pada pinggul dengan saraf yang terjepit untuk mengatasi pembengkakan dan mengurangi rasa sakit untuk sementara
  • Melakukan terapi fisik untuk memperkuat dan mengendurkan otot-otot di sekitar pinggul sehingga akan mengurangi tekanan pada saraf
  • Mengonsumsi obat anti inflamasi nonsteroid (OAINS), seperti ibuprofen, untuk mengurangi rasa nyeri di pinggul dan inflamasi yang muncul
  • Mengonsumsi atau mendapatkan injeksi obat anti inflamasi dengan dosis yang lebih tinggi untuk mengatasi rasa sakit, seperti prednisone
  • Melakukan prosedur operasi ketika saraf yang terjepit tidak membaik dalam waktu beberapa hari atau beberapa bulan setelah melakukan pengobatan dan perawatan yang diberikan

Saraf yang terjepit pada area pinggul biasanya akan membaik dengan sendirinya setelah beristirahat dengan cukup.

Namun jika kondisi ini tidak kunjung membaik, Anda disarankan untuk melakukan prosedur operasi untuk mengurangi tekanan pada saraf di sekitar pinggul yang memicu rasa sakit.

Baca juga: 6 Ciri-ciri Saraf Kejepit yang Perlu Diwaspadai

Kapan harus ke dokter?

Saraf terjepit yang tidak kunjung membaik dalam beberapa hari setelah melakukan pengobatan dan cukup istirahat perlu diperiksakan ke dokter.

Saraf kejepit di pinggul yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama dan tidak diatasi dengan segera bisa memicu luka atau cedera saraf yang permanen.

Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan perawatan serta pengobatan yang diperlukan sebagai cara mengatasi saraf kejepit di pinggul.

Baca juga: 11 Cara Mengatasi Carpal Tunnel Syndrome (CTS) pada Ibu Hamil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau