Dalam 156 gram brokoli mengandung 1 mg zat besi.
Satu porsi brokoli tersebut juga mengandung 112 persen AKG vitamin C. Selain itu, brokoli tinggi folat, serat, dan vitamin K.
Baca juga: 11 Ciri-ciri Anak Kekurangan Zat Besi, Orangtua Perlu Waspada
Tahu adalah makanan berbahan dasar kedelai yang populer di beberapa negara Asia dan kalangan vegetarian.
Dalam 126 gram tahu mengandung 3,4 mg zat besi.
Tahu juga merupakan sumber tiamin, kalsium, magnesium, dan selenium. Selain itu, setiap 126 gram tahu mengandung 22 gram protein.
Cokelat 28 gram mengandung 3,4 mg zat besi.
Cokelat hitam porsi kecil ini juga mengandung 56 persen AKG tembaga dan 15 persen AKG magnesium.
Selain itu, cokelat hitam mengandung serat prebiotik, yang memberi nutrisi pada bakteri baik di usus.
Baca juga: 4 Bahan Makanan yang Bagus untuk Meningkatkan Penyerapan Zat Besi
Ikan mengandung banyak nutrisi. Ikan tuna menjadi varietas yang tinggi zat besi,
Selain tuna, haddock, mackerel, dan saren, juga kaya zat besi.
Satu porsi tuna kaleng 85 gram mengandung zat besi sekitar 1,4 mg.
Ikan juga kaya asam lemak omega-3, yang merupakan jenis lemak sehat untuk mencegah penyakit jantung.
Selain Anda makan makanan yang mengandung zat besi tinggi, Anda juga bisa menyelinginya dengan mengkonsumsi sumber vitamin C.
Vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi non-heme. Vitamin C, seperti jeruk, tomat, paprika, dan cabai.
Baca juga: 4 Cara Mencegah Kekurangan Zat Besi pada Anak di Bawah 1 Tahun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.