KOMPAS.com - Resistensi insulin adalah kondisi di mana sel-sel tubuh tidak dapat menggunakan hormon insulin dengan baik. Namun, mengapa resistensi insulin terjadi?
Ternyata, penyebab resistensi insulin tidak diketahui secara pasti. Namun, terdapat beberapa faktor risiko resistensi insulin, seperti faktor genetik, kurang berolahraga, hingga makanan yang dikonsumsi.
Meskipun tidak dapat disembuhkan secara total, perubahan kebiasaan dan menurunkan berat badan dapat mencegah terjadinya prediabetes dan diabetes karena resistensi insulin.
Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab resistensi insulin dan cara mengatasinya berikut ini.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Resistensi Insulin, Penyebab, Gejala, Cara Mengatasi
Penyebab resistensi insulin tidak diketahui secara pasti.
Dilansir dari Cleveland Clinic, meskipun tidak diketahui secara pasti, beberapa penelitian menunjukkan bahwa faktor genetik dan usia dapat meningkatkan risiko resistensi insulin.
Selain itu, ada beberapa faktor risiko yang menjadi penyebab resistensi insulin, seperti:
Beberapa faktor dan masalah kesehatan di atas dapat meningkatkan risiko resistensi insulin.
Meskipun begitu, penderita resistensi insulin umumnya tidak memiliki gejala apapun jika kondisinya tidak parah.
Resistensi insulin hanya dapat ditemukan ketika melakukan pemeriksaan kadar gula darah.
Baca juga: Apakah Resistensi Insulin Bisa Sembuh? Berikut Penjelasannya…
Pankreas yang tidak dapat memproduksi hormon insulin yang diperlukan oleh tubuh dapat memicu kenaikan kadar gula darah.
Kondisi ini akan menyebabkan terjadinya prediabetes dan diabetes tipe 2.
Meskipun tidak dapat disembuhkan secara total, terdapat beberapa perubahan kebiasaan yang dapat dilakukan untuk mengurangi gejala yang muncul dan memperlambat terjadinya prediabetes serta diabetes.
Dilansir dari WebMD, ada beberapa cara mengatasi resistensi insulin yang bisa dilakukan, seperti:
Memahami alasan mengapa resistensi insulin terjadi sangatlah penting mengingat bahwa kondisi ini tidak dapat disembuhkan secara total.
Meskipun begitu, melakukan pola hidup sehat dapat membantu untuk mengurangi gejala yang muncul dan mencegah terjadinya kondisi yang lebih serius, termasuk prediabetes dan diabetes tipe 2.
Selain itu, Anda juga diimbau untuk melakukan pemeriksaan kadar gula darah secara rutin agar bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.
Baca juga: 7 Gejala Resistensi Insulin, Ada Haus dan Lapar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.