Katekin dapat membunuh bakteri dan virus penyebab terjadinya berbagai infeksi atau penyakit.
Selain manfaat di atas, minum teh juga dapata meredakan stres dan membantu menurunkan kadar kolesterol.
Baca juga: 7 Efek Minum Teh Setiap Hari, Salah Satunya Memicu Mual
Meski minum teh manis setiap pagi boleh dilakukan, Anda perlu memperhatikan beberapa hal yaitu:
Minum teh manis setiap pagi mungkin dapat membantu menaikkan kadar gula darah rendah setelah bangun tidur.
Akan tetapi jika dilakukan rutin, kebiasaan ini dapat memicu gula darah tinggi.
Menurut CDC, tambahan gula sebaiknya maksimal sebanyak 10 persen dari asupan kalori per individu.
Selain itu untuk penderita diabetes yang ingin minum teh manis setiap pagi bisa menambahkan gula yang aman, seperti stevia.
Gula stevia adalah jenis gula alami yang tidak mengandung karbohidrat dan rendah kalori.
Tentunya, penderita diabetes perlu berkonsultasi dahulu dengan dokter untuk memastikan apakah aman minum teh manis setiap pagi.
Baca juga: 8 Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Saat Minum Teh, Termasuk Gorengan
Minum teh sebaiknya tidak dilakukan dalam keadaan perut kosong atau sebelum sarapan.
Kebiasaan tersebut dapat mengakibatkan gangguan pencernaan, seperti perut begah, kembung, mulas, dan memicu refluks asam lambung.
Dikutip dari Times of India, minum teh sebaiknya dilakukan 1-2 jam setelah makan.
Saat minum teh, Anda juga dapat mengonsumsi kudapan sehat, seperti singkong atau jagung rebus.
Minuman berkafein seperti teh bersifat diuretik yang artinya bisa menyebabkan peningkatan frekuensi buang air kecil.
Kondisi tersebut bisa menyebabkan pusing dan memicu dehidrasi. Oleh karena itu, Anda sebaiknya konsumsi air putih dahulu sebelum minum teh manis pada pagi hari.
Perlu diingat pula bahwa setiap individu memiliki kondisi yang berbeda-beda. Karena itu, konsultasikan ke dokter dan ahli gizi apakah minum teh manis setiap pagi boleh dilakukan.
Baca juga: Mengapa Tidak Boleh Minum Teh Setelah Konsumsi Obat?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.