6 Manfaat Air Hujan untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Manfaat air hujan untuk kesehatan

Air hujan yang bersih memiliki manfaat kesehatan yang tidak jauh berbeda dengan sumber air lainnya.

Berikut adalah beberapa manfaat air hujan untuk kesehatan yang jarang diketahui:

Baca juga: 10 Manfaat Jalan Kaki 1 Jam Setiap Hari, Termasuk Menyehatkan Sendi

1. Meningkatkan pH menjadi lebih basa

Melansir dari Healthline, salah satu klaim kesehatan air hujan yang umum adalah bahwa air hujan lebih basa daripada air keran, sehingga meningkatkan pH darah menjadi lebih basa.

Faktanya, baik air yang diminum atau makanan yang dikonsumsi tidak akan mengubah pH darah secara signifikan.

Tubuh memiliki sistem yang efisien untuk menjaga pH darah di angka 7,4.

Jadi, memilih jenis air untuk dikonsumsi tidak terlalu memengaruhi fungsi ini.

Baca juga: Manfaat Karbohidrat Kompleks Terhadap Kadar Gula Darah

2. Meredakan stres

Seperti bermain hujan-hujanan, air hujan dikaitkan dengan ketenangan pikiran, cocok untuk meredakan kepenatan dari rutinitas sehari-hari.

Dengan mandi air hujan ataupun mendengar hujan, tubuh menjadi lebih rileks dan pikiran menjadi lebih tenang.

3. Meningkatkan kualitas udara di dalam rumah

Selain digunakan untuk keperluan mandi dan minum, air hujan juga dapat digunakan sebagai air pembersih atau pengganti air wadah humidifier di dalam rumah.

Ketika air hujan menguap, ia melepaskan molekul-molekul air ke udara.

Proses ini membantu mengatur kelembaban udara di dalam ruangan dan menjaga kualitas udara yang sehat di rumah.

Udara yang lembab dapat membantu mengurangi gejala alergi dan penyakit pernapasan seperti asma.

Baca juga: 4 Manfaat Gula untuk Tubuh Kita yang Perlu Diketahui

4. Lebih aman sebab tidak mengandung fluoride dan klorin

Hujan mengandung air yang murni dan bersih serta bebas flouride maupun klorin.

Hal tersebut membuat air hujan lebih aman dibandingkan dengan air ledeng.

Karena di dalam air ledeng terdapat kandungan fluoride dan klorin yang jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama mengganggu kesehatan tubuh seperti sakit kepala, gastritis, hingga merusak organ.