Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minuman Apa yang Bisa Mengecilkan Perut Buncit? Berikut 10 Daftarnya…

Kompas.com - 07/03/2024, 21:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

  • Jus sayur

Jus sayur memiliki kandungan vitamin, mineral, dan antioksidan, yang dapat memberikan rasa segar dan menghindarkan dehidrasi saat sedang diet.

Selain menggunakan sayuran berdaun hijau, seperti bayam dan kale, Anda juga bisa menambahkan satu jenis buah pada jus yang dibuat.

Baca juga: Apa yang Menyebabkan Lemak di Perut? Berikut 11 Daftarnya…

  • Kopi hitam

Kopi hitam tidak mengandung kalori dan dapat mempercepat metabolisme di dalam tubuh yang dipercaya dapat membantu untuk membakar lemak perut.

Namun, manfaat ini tidak bisa didapatkan ketika Anda menambahkan gula dan krim, atau susu, karena justru akan meningkatkan berat badan.

  • Cuka apel

Cuka apel memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, seperti menstabilkan kadar gula darah dan menurunkan berat badan dengan meningkatkan rasa kenyang.

Bahkan, minum cuka apel dan melakukan diet yang tepat sudah terbukti dapat menurunkan berat badan secara efektif.

  • Kombucha

Kombucha adalah teh yang difermentasikan sehingga memiliki kandungan probiotik yang baik untuk kesehatan.

Minum kombucha sudah terbukti dapat mengurangi nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang sehingga berat badan bisa turun.

  • Wedang jahe

Minum wedang jahe tidak hanya membuat perut terasa lebih nyaman, tetapi juga dapat menurunkan berat badan dan lingkar pinggang.

Berat badan akan turun dengan lebih efektif jika dibarengi dengan diet yang tepat dan olahraga teratur.

  • Minuman tinggi protein

Minuman tinggi protein dapat mengurangi nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang sehingga lemak perut akan berkurang.

Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa yang minum 56 gram protein whey setiap hari selama 23 minggu dapat membakar lemak sebesar 2,3 kilogram.

Memahami minuman apa yang bisa mengecilkan perut buncit sangatlah penting mengingat risiko masalah kesehatan yang dapat disebabkan oleh lemak perut.

Meskipun begitu, Anda diimbau untuk tidak megnonsumsi obat-obatan yang belum terbukti aman secara medis dan berkonsultasi dengan dokter ketika lemak perut tidak kunjung berkurang atau mulai mengganggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau