Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandungan Hati Ayam dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Kompas.com - 22/03/2024, 05:17 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber WebMD,Draxe
  • Melawan anemia

Hati adalah salah satu makanan terbaik untuk melawan anemia.

Ini mengandung kombinasi kuat folat, zat besi, dan vitamin B.

Semua nutrisi tersebut adalah nutrisi yang Anda perlukan untuk mengatasi anemia dan mencegah atau mengobati gejala, seperti rendahnya energi, kelelahan, siklus menstruasi yang tidak teratur, atau masalah neurologis.

Baca juga: Kandungan Air Kelapa dan Manfaatnya untuk Kesehatan

  • Mendukung fungsi seluler

Hati kaya akan vitamin B6, kolin, biotin, dan folat. Nutrisi ini, terutama folat, membantu tubuh Anda melakukan sesuatu yang disebut metilasi serta fungsi seluler.

Reaksi penting yang bergantung pada folat dalam tubuh adalah konversi metilasi deoksiuridilat menjadi timidilat dalam pembentukan DNA, yang diperlukan untuk pembelahan sel yang tepat.

Ketika proses ini terganggu, hal ini memicu terjadinya anemia megaloblastik, salah satu ciri khas defisiensi folat.

Hati juga memasok sejumlah kecil nutrisi, termasuk tembaga, seng, kromium, dan selenium, yang memiliki manfaat luas bagi metabolisme, sistem saraf pusat, dan sistem endokrin.

  • Mendukung kesuburan dan kehamilan

Hati bisa dibilang makanan yang sempurna untuk mendukung kehamilan.

Ini karena menyediakan protein, zat besi, folat, kolin, dan nutrisi penting lainnya untuk kesehatan reproduksi dan perkembangan janin.

Wanita hamil atau wanita yang sedang menyusui disarankan makan hati ayam karena membutuhkan lebih banyak B12 dari biasanya, untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan bayinya, termasuk otak dan organ tubuhnya.

Folat dalam kandungan hati ayam juga sangat penting selama kehamilan karena membantu mencegah cacat lahir dan kelainan otak dan sumsum tulang belakang.

Baca juga: Kandungan Tempe dan Manfaatnya untuk Kesehatan

  • Membantu detoksifikasi

Manfaat hati ayam lainnya adalah membantu menyaring limbah dan racun dari darah Anda agar dapat dikeluarkan dari tubuh.

Itu karena vitamin B dalam kandungan hati ayam bisa membantu fungsi seluler, sehingga membantu mendukung detoksifikasi tubuh.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki penyakit hati (seperti penyakit hati berlemak non-alkohol) baik untuk Anda makan hati ayam.

Namun, Anda perlu konsultasi dengan dokter sebelum menambahkan hati ayam dalam pola makan harian Anda.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau