Dalam satu buah delima dapat menyediakan sekitar 40 persen kebutuhan vitamin C. Sudah menjadi rahasia umum kalau vitamin C adalah antioksidan kuat yang penting bagi tubuh.
Kandungan tersebut mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas.
Kandungan ellagitannins yang bersifat antioksidan di dalam buah delima mampu mengurangi peradangan pada tubuh.
Bahkan, menurut beberapa penelitian, kandungan tersebut dapat mencegah kerusakan sel-sel otak serta menjaga kesehatan otak dari penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson.
Baca juga: 7 Manfaat Buah Stroberi untuk Kesehatan
Mengonsumsi buah delima secara rutin mampu melancarkan pencernaan. Pasalnya, buah ini mengandung serat yang bagus untuk melancarkan pencernaan dan mengatasi sembelit.
Selain itu, kandungan serat tersebut juga berfungsi sebagai bahan bakar probiotik guna menjaga keseimbangan bakteri baik dalam perut.
Buah delima juga bermanfaat untuk kesehatan sendi. Contohnya pada kasus pembengkakan sendi pada pengidap radang sendi. Ekstrak yang ada dalam buah ini dapat mengobati radang sendi.
Termasuk juga menghambat enzim penyebab kerusakan sendi. Aktivitas tersebut dapat membantu mengobati osteoarthritis secara efektif.
Pengidap diabetes harus menjaga kadar gulanya tetap stabil. Pasalnya, kadar gula darah mereka mudah sekali melonjak tinggi atau malah turun drastis.
Kondisi tersebut bisa menimbulkan berbagai gejala yang mengganggu.
Baca juga: 5 Buah-buahan yang Bagus untuk Penderita Diabetes
Buah delima bisa menjadi makanan untuk pengidap diabetes. Buah ini diketahui memiliki senyawa aktif yang mampu menurunkan kadar gula darah puasa.
Buah delima kaya akan antioksidan, seperti vitamin C dan punicalagin yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan menjaga kecerahan alami kulit.
Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan, sehingga kulit terlihat lebih muda dan bersinar.
Agar manfaat buah delima untuk kesehatan tubuh bisa didapatkan lebih maksimal, perlu juga mengimbangi konsumsi buah delima dengan menjalani pola hidup sehat.
Pola hidup sehat seperti mengonsumsi makanan sehat, berolahraga setidaknya 30 menit sehari, serta mengelola stres dengan baik.
Selain itu, buah delima disarankan dikonsumsi dalam kondisi segar, bukan dalam bentuk buah kalengan atau jus yang biasanya sudah ditambahkan pemanis.
Baca juga: 9 Manfaat Buah Blackberry untuk Kesehatan, Dapat Mencegah Pikun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.