Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rempah-rempah yang Meningkatkan Peluang Hidup Panjang Umur

Kompas.com - 19/07/2024, 12:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Para peneliti menemukan bahwa antioksidan dalam rempah ini efektif dalam melawan radikal bebas. Kadar radaikal bebas yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh.

Kapulaga juga telah diuji secara ekstensif dan terbukti memiliki khasiat yang kuat yang dapat melawan sel kanker, kata sebuah penelitian pada 2015 di Journal of Environmental Pathology, Toxicology and Oncology.

Sebuah studi pada 2020 dalam Systematic Reviews in Pharmacy menemukan bahwa kapulaga membantu menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.

Sementara studi lain telah melihat efek kapulaga untuk mengatasi ketidaknyamanan gastrointestinal, diabetes tipe 2, dan banyak lagi.

  • Kayu manis

"Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang tinggi, yang dapat membantu tubuh dalam membuang radikal bebas yang merusak dari sel-sel," kata Dr. Kristamarie Collman, MD, seorang dokter keluarga dan pendiri Pr?se Medical.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada 2015 dalam Food & Function menemukan bahwa kayu manis mengandung senyawa fitokimia yang dapat membantu untuk pengobatan kondisi peradangan yang berkaitan dengan usia.

Kayu manis juga telah diteliti memiliki efek menguntungkan pada kesehatan kardiovaskular dan gula darah.

American Heart Association merekomendasikan penggunaan kayu manis atau rempah-rempah manis lainnya untuk menambah rasa daripada menggunakan gula dan pemanis lainnya.

Baca juga: Harapan Hidup untuk Tumor Otak Ganas Glioblastoma

  • Cengkih

Seperti banyak rempah-rempah lainnya, cengkih telah digunakan dalam sistem pengobatan kuno karena khasiatnya dalam melawan penyakit.

Rempah ini juga dapat Anda gunakan sebagai ramuan Anda untuk memiliki peluang hidup panjang umur.

Dalam sebuah studi pada 2017 yang diterbitkan dalam Pharmaceutical Biology, para peneliti menemukan bahwa minyak esensial cengkih menghambat beberapa penanda proinflamasi dan molekul perombakan jaringan.

Hal ini disebabkan oleh komponen aktif utamanya, eugenol, yang telah diuji karena sifat antiinflamasi dan pro-penyembuhan luka.

Studi lain yang diterbitkan pada 2014 dalam Oncology Research menemukan bahwa senyawa bioaktif dalam cengkih menghambat pertumbuhan tumor dan sel kanker.

Untuk memasukkan cengkih ke dalam makanan, Anda dapat menambahkan beberapa kuncup cengkih ke dalam air mendidih untuk dijadikan teh atau ke dalam rebusan nasi.

Baca juga: Harapan Hidup Penderita Kanker Usus Besar Stadium 4

Demikianlah ulasan tentang sebagian kecil rempah-rempah yang bisa menjaga kesehatan Anda seiring bertambahnya usia dan meningkatkan peluang Anda hidup panjang umur.

Masih banyak rempah lainnya dan makanan nabati atau hewani, yang bisa Anda konsumsi dengan seimbang sebagai bagian dari pola makan sehat untuk mendapatkan manfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.

Perlu dingat bahwa untuk meningkatkan peluang panjang umur, Anda perlu menerapkan gaya hidup sehat secara keseluruhan, tidak hanya dari pola makan sehat.

Baca juga: Harapan Hidup Penderita Kanker Paru-paru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau