KOMPAS.com - Teh memiliki kandungan alami yang bisa mendukung kesehatan tubuh. Namun, kenapa tidak boleh keseringan minum teh?
Ternyata, terlalu sering minum teh bisa menyebabkan beberapa efek samping, termasuk insomnia, peningkatan irama denyut jantung, erosi gigi, ketidakseimbangan nutrisi di dalam tubuh, dan sakit perut.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa efek samping minum teh untuk kesehatan berikut ini.
Baca juga: Apakah Boleh Minum Teh Setiap Hari? Berikut Penjelasannya…
Keseringan minum teh ternyata bisa menyebabkan beberapa efek samping untuk tubuh, seperti insomnia, ketidakseimbangan nutrisi di dalam tubuh, peningkatan irama denyut jantung, dan erosi gigi.
Pasalnya, teh memiliki kandungan kafein, seperti kopi.
Meskipun jumlahnya tidak sebanyak kopi, konsumsi kafein pada teh secara berlebihan bisa berdampak negatif untuk kesehatan.
Selain kafein, teh juga memiliki kandungan alami lainnya, seperti tanin, yang juga akan berdampak negatif jika dikonsumsi secara berlebihan.
Disarikan dari Only My Health dan Healthline, berikut adalah beberapa efek samping minum teh yang perlu diketahui.
Kandungan kafein pada teh, khususnya pada siang atau malam hari, bisa menurunkan kualitas tidur.
Terlalu banyak minum teh bisa membuat Anda sulit tidur di malam hari atau tidur nyenyak sehingga justru akan lebih mengantuk saat bangun.
Baca juga: Mana yang Membuat Gigi Lebih Kuning, Teh atau Kopi?
Minum teh terlalu sering tidak hanya akan menurunkan kualitas tidur, tetapi juga akan meningkatkan irama denyut jantung.
Pasalnya, kafein bisa menstimulasi jantung, menyebabkan palpitasi, dan peningkatan irama denyut jantung, sehingga konsumsinya perlu dibatasi oleh orang-orang dengan penyakit jantung.
Teh bisa memberikan efek menenangkan jika dikonsumsi dalam batas wajar.
Sebaiknya, minum teh secara berlebihan justru bisa menyebabkan rasa cemas, gugup, dan gemetaran tak terkendali, sehingga membuat Anda sulit untuk tenang dan fokus.
Baca juga: Teh atau Kopi, Mana yang Lebih Sehat?
Terlalu sering minum teh bisa membuat Anda merasa ketergantungan terhadap kafein.