KOMPAS.com - Masalah gizi sering kali mengintai penderita pascastroke. Hal ini diungkapkan oleh Ahli Gizi dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof Dr dr Mahar Mardjono (RSPON), Anggita Marlida Septiani, S.Gz.
Menurutnya, salah satu masalah utama yang dihadapi penderita pascastroke terletak pada area mulut.
"Kemungkinan masalah terkait gizi pascastroke-nya. Yang pertama mulutnya. Di area mulut dulu," ujar Anggit, seperti ditulis oleh Antara, Rabu (5/2/2025).
Baca juga: 10 Manfaat Makan Buah Mangga Setiap Hari, Termasuk Menyehatkan Jantung
Anggita menjelaskan, kondisi pascastroke sering kali menyebabkan penurunan indra perasa pada penderita, yang berdampak pada berkurangnya nafsu makan.
Selain itu, penderita juga sering mengalami kesulitan dalam menelan makanan dan kesulitan saat menyuap makanan, yang berujung pada kekurangan asupan gizi. Hal ini menjadi perhatian penting selama proses rehabilitasi pascastroke.
Selain masalah fisik, gangguan pada area mulut juga dapat memengaruhi kondisi emosional dan perilaku penderita, hal ini karena kesulitan mengungkapkan keinginan.
Baca juga: Terungkap Identitas Penumpang Alphard Putih Saat Insiden Patwal Tendang Pemotor di Puncak
"Jadi yang sulit mengungkapkan akhirnya emosi," tambah Anggita.
Gangguan lain yang sering terjadi adalah sembelit atau konstipasi. Anggita menyarankan agar tekstur makanan dimodifikasi menjadi lebih lunak agar mudah dicerna tubuh.
"Makan nasi, ayam goreng bisa tidak? Kalau tidak kita harus ganti. Ini makanannya makanan lunak, masaknya jauh lebih lama, dipresto mungkin biar gampang dikunyah, ditelan," jelasnya.
Bila kesulitan mengunyah atau menelan masih berlanjut, makanan bisa dihaluskan dan disaring, agar asupan gizi tetap tercukupi.
Namun, untuk pasien dengan kondisi yang lebih kompleks, tenaga medis akan memberikan asupan gizi melalui selang makan yang mengarah ke lambung.
Baca juga: 10 Manfaat Makan Buah Setiap Hari, Termasuk Menyehatkan Jantung
Anggita juga menyarankan agar makanan dengan tekstur keras seperti keripik, atau makanan yang terlalu berserat, lengket, dan buah dengan kulit ari yang masih menempel, seperti anggur, sebaiknya dihindari.
Menu seperti bakso, burger, dan gorengan juga harus diwaspadai agar tidak menyebabkan penderita tersedak.
Untuk meningkatkan nafsu makan, Anggita menyarankan agar penderita makan bersama dengan anggota keluarga lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.