Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/06/2016, 16:11 WIB
Lily Turangan

Penulis

KOMPAS.com - Penelitian baru menunjukkan, bahwa orang-orang yang hanya menerapkan terapi atau gaya hidup mindfullness, 34% lebih kecil kemungkinannya untuk menjadi gemuk dan memiliki lebih sedikit lemak perut dibandingkan orang yang tidak menerapkan pola pikir mindfulness.

Para peneliti di Brown University memberikan tes sederhana kepada 400 orang dewasa untuk mencoba berbagai level "kesadaran disposisional," istilah teknis mengenai kecenderungan seseorang memerhatikan lingkungan, pikiran, emosi, dan sensasi tubuhnya saat menjalani keseharian mereka.

Pada umumnya, orang-orang yang mindfullnes, akan lebih sadar pada apa yang terjadi di sekitarnya, dibanding dengan orang yang tidak mindfullness.

Orang dengan skor mindfullness rendah cenderung memiliki kesulitan untuk fokus, cepat lupa nama orang lain segera setelah mereka diperkenalkan, dan lain sebagainya.

Sebaliknya, para peneliti menemukan bahwa orang-orang dengan skor mindfullness tinggi, memiliki lemak di daerah perut yang lebih sedikit sekitar 0,5 kg.

Orang-orang yang berpola pikir mindfullness, akan memerhatikan dan menikmati makanannya. Mereka sadar apa yang mereka makan dan sadar ketika sudah makan dalam porsi yang cukup untuk kebutuhan mereka.

Lain halnya dengan orang yang tidak mindfullness. Mereka makan secara otomatis, tanpa tahu pasti apa yang mereka makan dan berapa jumlahnya. Hal ini bisa menyebabkan orang makan berlebihan, sehingga berpotensi obesitas.

Lalu bagaimana cara memiliki pola pikir mindfullness? Eric Loucks, PhD, penulis utama studi dan asisten profesor epidemiologi di Universitas Brown menyarankan, agar Anda berlatih meditasi secara rutin.

Meditasi adalah cara paling mudah untuk belajar fokus pada keberadaan diri sendiri, apa yang terjadi dan apa yang kita lakukan, termasuk sadar pada lingkungan sekitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com