KOMPAS.com - Diabetes tipe 2 adalah gangguan dalam cara tubuh mengatur dan menggunakan gula (glukosa) sebagai bahan bakar.
Kondisi ini menyebabkan kadar gula dalam aliran darh terlalu tinggi, yang memicu gangguan pada sistem peredaran darah, saraf, dan kekebalan tubuh.
Karena itu, penting bagi kita untuk mengenali tanda awal terjadinya diabetes tipe 2.
Baca juga: Foot Drop
Tanda awal diabetes tipe 2 bisa berupa berikut ini:
Ketika kadar gula darah tinggi, ginjal mencoba membuang kelebihan gula dengan menyaringnya keluar dari darah.
Hal ini dapat menyebabkan seseorang buang air kecil lebih sering, terutama di malam hari.
Sering buang air kecil yang diperlukan untuk menghilangkan kelebihan gula dari darah dapat menyebabkan tubuh kehilangan air tambahan.
Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan dehidrasi dan menyebabkan seseorang merasa lebih haus dari biasanya.
Penderita diabetes seringkali tidak mendapatkan energi yang cukup dari makanan yang mereka makan.
Sistem pencernaan memecah makanan menjadi gula sederhana yang disebut glukosa, yang digunakan tubuh sebagai bahan bakar.
Pada penderita diabetes, sel tubuh mereka tidak memiliki cukup glukosa. Akibatnya, penderita diabetes tipe 2 sering merasa lapar.
Diabetes tipe 2 dapat berdampak pada tingkat energi seseorang dan menyebabkan mereka merasa sangat lelah atau lelah.
Kelelahan ini terjadi sebagai akibat dari tidak cukupnya gula yang berpindah dari aliran darah ke sel-sel tubuh.
Baca juga: Bagaimana Diabetes Bisa Menyebabkan Sering Lapar?
Kelebihan gula dalam darah dapat merusak pembuluh darah kecil di mata, yang dapat menyebabkan penglihatan kabur.
Penglihatan kabur ini bisa terjadi pada salah satu atau kedua mata dan bisa datang dan pergi.
Jika seseorang dengan diabetes pergi tanpa pengobatan, kerusakan pada pembuluh darah ini bisa menjadi lebih parah, dan kehilangan penglihatan permanen pada akhirnya dapat terjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.