Melansir Alaska Sleep, ada dua cara yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan kualitas tidur. Berikut cara tersebut:
- Rutin olahraga
Olahraga rutin dapat membantu meningkatkan energi dan mengatasi kelelahan usai bangun tidur.
Baca juga: Ini Durasi Tidur Ideal Berdasarkan Usia
Untuk mendapatkan manfaat tersebut, sebaiknya kita berolahraga minimal 40 menit sehari selama empat kali seminggu.
Selain meningkatkan energi yang akan Anda alami, olahraga juga melepaskan endorfin yang akan membuat kita merasa lebih bahagia.
- Konsumsi makanan bergizi
Mengonsumsi makanan sehat membantu meningkatkan tingkat energi harian sehingga kita tidak mudah lelah
Untuk mendapatkan manfaat tersebut, konsumsilah makanan mengandung karbohidrat alami yang belum mengalami pemrosesan berlebih.
Makanan yang kaya antioksidan, asam amino, protein dan vitamin tinggi juga sangat membantu dalam meningkatkan kualitas tidur.
Selain itu, ada beberapa makanan yang harus kita hindari demi mendapatkan kualitas tidur terbaik. Berikut makanan tersebut:
- Makanan tinggi gula dan kafein
Makanan tinggi gula memang dapat memberikan energi namun sifatnya hanya sementara.
Lonjakan energi tersebut hanya bersifat sementara dan justru membuat kita kembali merasa lemas dan letih.
Selain itu, kafein merupakan stimulan yang akan membuat kita lebih waspada. Jika dikonsumsi mendekati waktu tidur, hal ini tentu membuat mata sulit terpejam.
- Makanan berlemak dan karbohidrat olahan juga
Jenis makanan tersebut bisa membuat kita mudah lelah.
Makanan ini memang bisa membuat Anda kenyang, tetapi tidak mengandung vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan energi dalam jumlah yang cukup.
- Mengonsumsi makanan pedas mendekati waktu tidur.
Makanan pedas bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan naiknya asam lambung. Hal tersebut akan menimbulkan sensasi tidak nyaman yang justru mengganggu kualitas tidur kita.
Baca juga: 6 Cara Atasi Dysania, Sindrom Susah Bangkit dari Tempat Tidur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.