Multivitamin anak hanya diberikan jika anak menderita kondisi medis atau alergi makanan tertentu, menjalani pola makan ketat, seperti diet vegan, baru saja menjalani bedah di bagian pencernaan, dan mengalami hambatan dalam tumbuh kembangnya.
Baca juga: Susah Makan, Perlukah Anak Diberi Multivitamin?
Selain itu, multivitamin anak cocok untuk mereka yang tidak makan secara teratur atau tidak mengonsumsi makanan yang bergizi imbang, suka memilih-milih makanan, atau mengonsumsi makanan cepat saji, makanan yang diproses, dan minuman bersoda.
Selain itu, mengonsumsi multivitamin anak secara berlebih justru dapat menambah beban ginjal pada buah hati.
Oleh karenanya, pemberian multivitamin anak memerlukan konsultasi dengan dokter.
Dokter dapat membantu Anda untuk memilih multivitamin anak yang sesuai dengan usia si Kecil dan tidak sampai memenuhi 100 persen asupan vitamin dan mineral per hari yang dibutuhkan.
Hal ini karena anak juga akan mengonsumsi makanan lainnya yang dapat memberikan vitamin dan mineral untuk tubuhnya.
Apabila si Kecil benar-benar memerlukan multivitamin, maka Anda perlu mencari jenis yang dapat memenuhi enam vitamin dan mineral dasar yang dibutuhkan anak, yaitu:
1. Vitamin A
Vitamin A merupakan salah satu vitamin yang harus berada dalam multivitamin anak dan berperan penting dalam pertumbuhan serta perkembangan buah hati.
Vitamin A berguna untuk perbaikan jaringan dan tulang, kesehatan kulit dan mata, serta respon imun tubuh.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.