Penggunaan santan pada bubur kacang hijau bisa juga disiasati dengan memakai susu nonfat.
Sedangakan pengurangan gula perlu dilakukan untuk mencegah obesitas yang dapat juga memicu sejumlah penyakit berbahaya.
5. Roti putih
Roti putih juga termasuk contoh sumber karbohidrat yang indeks glisemiknya tinggi, bersama nasi putih gula pasir, gula jawa, gula merah dan tepung.
Tingginya indeks glisemik ini dapat memengaruhi kecepatan naiknya kadar gula darah bila seseorang makan bahan makanan sumber karbohidrat.
Terlalu banyak makanan jenis ini dapat memperbesar peluang terkena diabetes mellitus tipe 2.
Dengan begitu, alangkah baiknya ganti konsumsi roti putih dengan roti gandum yang penuh serat.
Baca juga: 5 Tips Aman Jalani Puasa di Tengah Pandemi Covid-19 dari WHO
6. Sereal instan
Jika suka sereal, pilih yang rendah lemak dan rendah gula.
Saat ini di media, banyak sekali iklan produk sereal instan.
Pada umumnya, sereal dimakan untuk sarapan sehat. Akan tetapi, sereal instan bisa jadi mengandung lemak yang lebih tinggi daripada minyak maupun susu, atau padat gula.
Oleh sebab itu, sebisa mungkin pilihlah sereal instan yang rendah lemak dan rendah gula.
Jika tidak tersedia di pasaran, kembalilah ke roti gandum atau nasi merah.
Untuk sarapan atau makan sehat, kita juga bisa mengonsumsi buah-buahan yang mengandung karbohidrat dan serat seperti apel.
7. Mi instan