Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Penyebab Urine Berwarna Hijau, Merah, Ungu, Oranye, dan Seperti Teh

Kompas.com - 17/06/2020, 08:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Bilirubin yang berlebihan mungkin menandakan adanya penyakit hati dan pankreas.

Baca juga: 10 Penyebab Urine Keruh, Bisa Jadi Gejala Diabetes hingga Penyakit Ginjal

2. Penyebab urine berwarna merah

Urine berwarna merah muda atau merah tidak selalu berarti darah.

Makanan yang kaya akan zat perwarna merah, seperti bit, cabai, blackberry, bisa juga mengubah air kencing berwarna merah.

Urine semerah bit secara medis dikenal dengan istilah beeturia.

Urine seperti ini sering terlihat saat orang-orang yang mengalami defisiensi besi atau mengalami sindrom malabsorpsi makan bit, termasuk bisa juga makanan lain yang berwarna merah.

Kelembak dan seena mungkin bisa juga membuat air kencing Anda berwarna merah muda.

Kedua tanaman ini dilaporkan mengandung anthraquinone, yang sering dipakai sebagai zat pewarna dan merupakan obat pencahar yang kuat.

Urine merah muda atau kemerahan juga bisa menjadi hasil reaksi tubuh terhadap beberapa obat-obatan psikiatris, begitu pula agen-agen antikanker yang mengandung anthraquinone.

Namun sayangnya, urine merah muda atau kemerahan memang terkandang menandakan adanya darah dalam air kencing.

Kondisi itu secara medis dikenal dengan sebutan hematuria.

Sementara, hematuria bisa menjadi tanda adanya luka di ginjal. Tetapi, darah bisa muncul dari mana saja di sepanjang saluran kencing.

Baca juga: Kencing Batu: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi

Urine berwarna merah juga bisa menjadi tanda peringatan yang penting adanya beberapa kondisi serius pada ginjal, hati, atau kandung kemih, termasuk infeksi, batu, kista, tumor, dan bahkan kanker.

3. Penyebab urine berwarna ungu

Urine berwarna merah tua atau keunguan adalah karakteristik sebuah gangguan darah yang langka dan biasanya bersifaf keturunan yang disebut porfiria.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com