Tak hanya berasal dari protein hewani, sumber vitamin A juga bisa diperoleh dari sayur-sayuran.
Baca juga: Vitamin C Sebaiknya Diminum Kapan?
Tubuh juga bisa mendapatkan asupan vitamin A dari karotenoid yang berasal dari sayuran.
Karotenoid ini termasuk beta-karoten dan alfa-karoten, yang secara keseluruhan dikenal sebagai provitamin A.
Beberapa sayuran yang mengandung vitamin A di antaranya:
Provitamin A umumnya terdapat di dalam sayuran. Namun, sebagian juga bisa ditemukan pada buah-buahan.
Baca juga: 10 Daftar Buah dan Sayur dengan Kandungan Vitamin C Tertinggi
Beberapa buah yang mengandung vitamin A di antaranya:
Baca juga: 4 Cara Efektif Mendapatkan Vitamin D, Selain Berjemur
Konsumsi beragam sumber vitamin A baik dari makanan, sayuran, maupun buah-buahan di atas secara rutin.
Karena vitamin A bisa larut dalam lemak, zat gizi ini lebih efisien diserap ke dalam aliran darah saat dimakan bersama dengan lemak.
Sebagian besar protein hewani kaya vitamin A sekaligus tinggi lemak. Namun, sumber pangan nabati belum tentu mengandung lemak.
Untuk mengoptimalkan penyerapan, saat mengonsumsi sumber protein nabati tambahkan sedikit lemak. Misalkan dengan memberikan sedikit minyak zaitun ke dalam salad.
Hal yang perlu diingat, ada beberapa orang yang punya masalah genetik dan vegan yang punya masalah penyerapan vitamin A jadi kurang optimal.
Sebagai solusinya, konsultasikan ke dokter terkait pemenuhan vitamin A bagi orang dengan masalah penyerapan zat gizi penting ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.