Jumlah urine yang dikeluarkan pun meningkat, termasuk pada malam hari.
Kondisi ini bisa terjadi akibat adanya infeksi atau adanya kondisi yang lebih serius, seperti gangguan saraf pada penderita diabetes.
Baca juga: Penyebab Penis Ereksi Saat Bangun Tidur pada Pagi Hari
3. Inkontinensia urine campuran (mixed incontinence)
Urine keluar karena adanya faktor gangguan gabungan, antara inkontinensia tekanan dan tekanan.
4. Inkontinensia urin luapan (overflow incontinence)
Ditandai dengan ketidakmampuan mengosongkan kandung kemih, seperti mengejan, pancaran urine lemah, tidak tuntas, dan kandung kemih terasa penuh.
5. lnkontinensia urin kontinua (continuous incontinence)
Gejalanya ditandai dengan urine keluar secara terus menerus.
Untuk beberapa kondisi, inkontinensia urine perlu segera ditangani oleh dokter untuk mencegah komplikasi atau kondisi yang memburuk.
Baca juga: 10 Penyebab Urine Keruh, Bisa Jadi Gejala Diabetes hingga Penyakit Ginjal
Anda disarankan untuk segera menghubungi dokter jika mendapati gejala inkontinensia urine berikut:
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.