Abses biasanya muncul berupa benjolan pada kulit yang mirip dengan jerawat.
Seiring waktu, abses bisa tumbuh menyerupai kista yang berisi cairan.
Gejala umum yang sering dirasakan penderita abses antara lain:
Pada beberapa kasus, abses juga bia menyebabkan komplikasi berikut:
Baca juga: Panduan Memilih Makanan untuk Penderita Maag
Abses biasanya bisa diatasi dengan cara sederhana seperti menggunakan kompres air hangat.
Jika tidak membaik, segera temui doter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Dokter biasanya akan memberikan metode pengobatan seperti berikut:
1. Drainase
Drainase abses digunakan untuk megeringkak abses dengan mengeluarkan nanah di dalamnya.
Sebelum melakukan prosedur, dokter akan memberikan obat mati rasa dan memotong abses untuk memungkinkan cairan keluar.
Setelah itu, dokter akan menjahit luka dan meresepkan antibioitik untuk mencegah infeksi pada luka.
2. Antibiotik
Abses juga bisa diatasi dengan pemberian antibiotik. Biasanya, dokter akan memberikan antibioitik seperti dikloxasilin atau sefaleksin jika pasien berada dalam kondisi berikut:
Jika abses terjadi karena bakteri Staphylococcus aureus yang resisten terhadap metisilin, dokter biasanya akan meresepkan klindamisin atau doksisiklin.
Untuk meminimalisir risiko abses, kita bisa melakukan langkah berikut: