KOMPAS.com - Anemia adalah salah satu masalah kesehatan rentan menyerang wanita.
Anemia merupakan kondisi saat tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat.
Sel darah merah bertugas membawa oksigen yang cukup ke jaringan tubuh. Saat pasokan oksigen berkurang, fungsi tubuh dapat terganggu.
Baca juga: Waspada, Suka Makan Es Batu Berisiko Rusak Gigi dan Tanda Anemia
Dilansir dari Women’s Health, anemia yang banyak menyerang wanita adalah jenis anemia defisiensi zat besi. Penyebab anemia defisiensi zat besi berasal dari kekurangan zat besi.
Wanita rentan terkena anemia ini saat haid. Zat besi dibutuhkan untuk memproduksi darah baru untuk menggantikan darah yang terbuang setiap periode menstruasi.
Risiko wanita usia subur terkena anemia meningkat saat periode haidnya lebih lama atau darah yang keluar cukup banyak.
Sejumlah wanita juga rentan mengalami anemia saat mengalami fibroid rahim (pertumbuhan sel abnormal di dalam rahim), atau dari pendarahan akibat penggunaan alat kontrasepsi IUD.
Tak hanya itu, ibu hamil dan ibu melahirkan juga riskan terkena anemia saat asupan zat besinya tidak terpenuhi.
Baca juga: 6 Cara Mencegah Penyakit Anemia
Berikut beberapa gejala anemia pada wanita yang perlu diwaspadai:
Dilansir dari HealthGrades, ciri-ciri anemia pada wanita salah satunya adalah kelelahan tanpa sebab jelas, dengan kata lain kelelahan tidak berasal dari aktivitas fisik yang berat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.