Penyebab potensial kotoran kuning lainnya meliputi:
4. Feses berwarna merah
Pemandangan kotoran merah bisa sangat mengkhawatirkan.
Jika Anda mengalami diare dan kotoran Anda berwarna merah, itu bisa menjadi tanda bahwa Anda mengalami infeksi virus atau bakteri, seperti infeksi bakteri E. coli, atau rotavirus, yang terkadang disebut flu perut, atau sakit perut.
Baca juga: 9 Penyebab BAB Berdarah yang Perlu Diwaspadai
Kotoran merah juga bisa disebabkan oleh pendarahan di bagian bawah saluran pencernaan Anda.
Ini bisa jadi karena:
Pewarna makanan, seperti yang ditemukan pada fruit punch, permen merah, atau jeli, juga dapat mengubah kotoran menjadi merah untuk sementara.
5. Feses berwarna pucat atau abu-abu
Kotoran pucat atau kotoran berwarna tanah liat biasanya merupakan tanda bahwa tubuh Anda tidak memproduksi empedu dalam jumlah yang sehat.
Kondisi ini juga bisa menjadi tanda bahwa ada penyumbatan di saluran empedu kandung empedu, hati, atau pankreas Anda.
Baca juga: 12 Gejala Kanker Hati yang Perlu Diwaspadai
Ini bisa jadi karena kondisi seperti:
Kotoran berwarna pucat atau seperti tanah liat juga bisa menjadi tanda peringatan:
Obat-obatan, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), pil KB, beberapa antibiotik, dan steroid anabolik juga dapat menyebabkan feses berwarna pucat.
Melansir Mayo Clinic, jika Anda BAB satu atau dua kali dengan warna yang tidak biasa, kemungkinan karena sesuatu yang Anda makan atau obat yang Anda minum.
Sementara, apabila kotoran Anda masih berwarna tidak biasa setelah beberapa kali BAB atau setelah Anda berhenti minum obat baru, ada baiknya Anda untuk menindaklanjuti dengan pergi ke dokter.
Baca juga: 8 Penyebab BAB Keras dan Cara Mengatasinya
Gejala lain bersama dengan kotoran berwarna yang tidak biasa, yang harus segera dikunjungi dokter meliputi: