KOMPAS.com - Rutinjalan kaki memang terbukti banyak memberi manfaat kesehatan.
Tidak hanya membantu menurunkan berat badan, rutin jalan kaki juga membantu mengontrol suasana hati, metabolisme, dan menjaga tingkat konsentrasi.
Bahkan, manfaat tersebut bisa kita rasakan hanya dengan berjalan kaki 15 menit setiap harinya.
Sayangnya, jalan kaki bisa memicu nyeri punggung bawah atau memperburuk gejala orang yang memang bermasalah dengan bagian punggungnya.
Baca juga: 5 Penyebab Sakit Leher dan Cara Mengatasinya
Berikut beberapa hal yang membuat jalan kaki bisa memicu nyeri punggung:
Masalah nyeri punggung bawah saat berjalan sering terjadi pada orang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.
Hal ini terjadi karena distribusi lemak yang tidak merata.
Bagian tengah dan tubuh bagian bawah orang yang menderita obesitas menanggung sebagian besar berat badan dan punggung bawah mereka saat berjalan.
Akibatnya, punggung mengalami tekanan berat saat berjalan.
Tekanan tersebut membuat otot-otot bekerja terlalu keras dan memicu rasa sakit sakit.
Robekan ligamen atau peregangan otot yang berlebihan juga dapat menyebabkan nyeri.
Gerakan tertentu bisa merobek ligamen yang menghubungkan dua atau lebih tulang pada satu sendi.
Hal ini membuat tendon atau otot terkilir atau keseleo. Rasa sakit akibat keseleo dan tegang juga disertai dengan pembengkakan, memar, kram, kejang, atau kesulitan bergerak.
Kejang otot disebabkan oleh gerakan tiba-tiba atau kedutan pada satu atau lebih otot.
Hal ini dapat meningkatkan tekanan pada tulang belakang dan otot punggung bawah menegang, yang menyebabkan rasa sakit.