Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/03/2021, 14:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

1

8. Obat penurun kolesterol

Obat penurun kolesterol adalah obat penyakit jantung yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).

Obat ini bekerja dengan banyak cara. Ada yang lewat organ liver, usus, sampai mencegah pembentukan kolesterol di dalam darah.

Contoh obat penurun kolesterol yakni Statin: Atorvastatin (Lipitor), Fluvastatin (Lescol), Lovastatin (Mevacor), Pitavastatin (Livalo), Pravastatin (Pravachol), Rosuvastatin (Crestor), Simvastatin (Zocor); asam nikotinat: Niacin; penghambat penyerapan kolesterol: Ezetimibe (Zetia), kombinasi statin dan inhibitor penyerapan kolesterol: Ezetimibe, Simvastatin (Vytorin).

Baca juga: 50 Ucapan Selamat Idul Fitri 2025 "Taqaballahu Minna Wa Minkum" dan Balasannya

9. Obat persiapan digitalis

Obat persiapan digitalis adalah obat penyakit jantung untuk meningkatkan kekuatan kontraksi jantung.

Fungsi obat ini untuk mengobati gagal jantung, masalah detak jantung tidak teratur, dan fibrilasi atrium.

Obat ini diberikan kepada penderita gagal jantung yang sudah tidak mempan diberi obat ACE, ARB, dan diuretik.

Contoh obat persiapan digilatis yakni Digoxin (Lanoxin).

Baca juga: 6 Jenis Penyakit Jantung dan Ciri-cirinya

10. Diuretik

Obat diuretik adalah obat untuk merangsang pembuangan kelebihan cairan dan natrium lewat buang air kecil.

Obat ini dapat digunakan untuk mengatasi penyakit jantung dengan cara mengurangi beban kerja jantung akibat penumpukan cairan berlebih di dalam tubuh.

Selain itu, fungsi obat diuretik juga bisa untuk mengurangi penumpukan cairan di bagian tubuh lain seperti paru-paru, pergelangan kaki, dll.

Baca juga: 40 Balasan Ucapan Selamat Idul Fitri Biar Tak Hanya Jawab “Sama-sama”

Contoh obat diuretik antara lain Acetazolamide (Diamox), Amiloride (Midamor), Bumetanide (Bumex), Klorotiazid (Diuril), Chlorthalidone (Hygroton), Furosemide (Lasix), Hydro-chlorothiazide (Esidrix, Hydrodiuril), Indapamide (Lozol), Metalozone (Zaroxolyn), Spironolakton (Aldactone), dan Torsemide (Demadex).

11. Vasodilator

Vasodilator adalah obat untuk melemaskan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Obat penyakit jantung ini berguna untuk meningkatkan suplai darah dan oksigen ke jantung, mengurangi beban kerja jantung, dan mengatasi nyeri dada.

Baca juga: 150 Ucapan Idul Fitri 2025 dan Gambar Selamat Lebaran 1446 H buat Dikirim ke Medsos

Contoh obat vasodilator yakni Isosorbide dinitrate (Isordil), Isosorbide mononitrate (Imdur), Hydralazine (Apresoline), Nitroglycerin (Nitro Bid, Nitro Stat), dan Minoxidil.

Melansir Mayo Clinic, konsultasikan dengan dokter terkait jenis obat penyakit jantung paling tepat.

Selain itu, imbangi konsumsi obat dengan rutin olahraga setidaknya 30 menit setiap hari, menjaga pola makan sehat minim lemak jahat dan minim garam, berhenti merokok, mengelola stres, dan tidur cukup setiap hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
1
Komentar
apakah obat-obatan ini aman jika penderita jantung tiadak punya darah tinggi?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau