Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/03/2021, 12:14 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Kelebihan berat badan menjadi faktor risiko pemicu diabetes.

Sebaliknya, menurunkan berat badan membantu menyeimbangkan kadar gula darah.

Salah satu cara terbaik untuk menurunkan berat badan sekaligus mengontrol gula darah adalah dengan menjaga pola makan atau melakukan diet.

Baca juga: 2 Jenis Pola Diet yang Tidak Disarankan untuk Pasien Diabetes

Pola diet yang baik untuk diabetes

Sebenarnya, ada beberapa pola diet yang sangat disarankan untuk pasien diabetes. berikut pola diet tersebut:

1. Diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension)

Jenis diet ini digunakan untuk membantu menurunkan tekanan darah.

Namun, pola diet ini juga membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Pola diet DASH berfoku pada makanan kaya akan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, serta rendah lemak, gula, dan natrium.

2. Diet Meidterania

Diet Mediterania didasarkan pada gaya makan orang-orang di Yunani, Prancis Selatan, dan Italia.

Pola makan ini menerapkan asupan makanan kaya akan sayuran, kacang-kacangan dan lemak sehat.

Dalam diet ini, Anda bisa makan beberapa lemak sehat seperti lemak dari alpukat dan minyak zaitun setiap hari.

Anda juga diizinkan makan permen, telur, unggas dan ikan hanya beberapa kali setiap minggu, dan daging merah hanya beberapa kali setiap bulan.

3. Plant based diet

Pola diet ini berfokus pada konsumsi kaya sayuran dan mengurangi asupan daging.

Jenis diet ini serupa dengan diet vegan. Hanya saja, diet ini masih memperbolehkan asupan hewani namun dalam jumlah kecil.

Baca juga: 3 Jenis Makanan yang Baik untuk Ginjal

4. Diet rendah lemak

Jenis diet ini berfokus pada asupan protein tanpa lemak seperti kacang-kacangan dan lentil.

Total lemak yang disarankan dalam diet ini sekitar 30 persen kalori dari lemak dan maksimal 10 persen dari lemak jenuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau