Jadi sebaiknya jangan menyia-nyiakan hal tersebut demi mendapatkan kesehatan yang lebih baik selama kehamilan, baik untuk diri sendiri maupun bagi calon buah hati.
Baca juga: 15 Makanan Penurun Darah Tinggi untuk Atasi Hipertensi
Merangkum Medical News Today, secara umum hipertensi pada ibu hamil dapat dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan waktu mulai terjadinya.
Berikut ini penjelasannya:
1. Hipertensi kronis
Wanita yang menderita hipertensi kronis memiliki tekanan darah tinggi sebelum hamil atau sebelum usia kehamilan menginjak 20 minggu.
Ada kemungkinan bagi seorang ibu hamil untuk mengembangkan subtipe hipertensi kronis yang disebut hipertensi kronis dengan preeklamsia.
Wanita dengan kondisi ini memiliki tekanan darah tinggi dan kemungkinan dapat mengembangkan jumlah protein yang tidak normal dalam urine atau proteinuria.
Adanya protein dalam urine ini dapat mengindikasikan masalah pada ginjal.
Wanita mungkin juga mengalami perubahan fungsi hati.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.