KOMPAS.com - Penyebab sakit lutut bisa berasal dari cedera, masalah mekanis, artritis, sampai masalah kesehatan lainnya.
Seperti diketahui, sakit lutut adalah gangguan kesehatan yang jamak dikeluhkan orang dewasa.
Rasa sakit pada sendi lutut tak jarang bisa mengganggu aktivitas sehari-hari seperti berjalan, membungkuk, berdiri, atau mengangkat beban berat.
Baca juga: Mengenal Macam-macam Sendi, Fungsi, dan Contohnya
Melansir Johns Hopkins Medicine, lutut adalah salah satu sendi utama yang jadi andalan untuk beraktivitas.
Pada dasarnya, lutut manusia berupa dua tulang kaki panjang yang disatukan oleh otot, ligamen, dan tendon. Lutut terdiri atas tulang kering, tulang paha, dan tempurung.
Setiap ujung tulang ditutupi lapisan tulang rawan yang bisa mengurangi guncangan atau getaran untuk melindungi lutut.
Banyak masalah pada lutut yang bisa menyebabkan sakit atau nyeri. Dilansir dari Mayo Clinic, berikut beberapa penyebab sakit lutut:
Cedera ligamen, utamanya bagian ligamen tulang kering ke tulang paha (anterior cruciatum) yang robek dapat menyebabkan sakit lutut.
Ligamen adalah pita elastis jaringan yang menghubungkan tulang satu ke tulang lainnya.
Cedera atau robeknya ligamen jamak dialami atlet atau orang yang bermain basket, sepakbola, atau olahraga lain yang memerlukan perubahan gerakan lari secara tiba-tiba.
Baca juga: Radang Sendi: Gejala, Penyebab, Cara Mengobati
Tempurung lutut bisa retak atau patah karena benturan saat terjatuh atau kecelakaan kendaraan bermotor.
Terkadang, orang yang tulangnya melemah karena osteoporosis juga bisa mengalami patah tulang tempurung saat tersandung.
Meniskus terbentuk dari tulang rawan yang keras dan kenyal. Bagian tubuh ini berfungsi sebagai peredam kejut antara tulang kering dan tulang paha.
Meniskus bisa robek saat seseorang tiba-tiba memelintir lutut sembari menahan beban berat tanpa persiapan.
Bursitis lutit adalah peradangan pada kantong berisi cairan atau pelicin bagian luar sendi lutut.