Sebagai permulaan, pasien dapat “melatih” kandung kemihnya dengan rutin pergi ke toilet.
Mereka harus menghindari minum minuman apa pun sejak dua jam sebelum tidur, serta meminimalkan asupan kafein, minuman memicu gas, dan alkohol karena dapat merangsang produksi urin.
Baca juga: Memahami Faktor Risiko dan Gejala Depresi Pascapersalinan Pada Pria
Mengenakan pakaian yang memiliki lebih sedikit kancing atau ritsleting, dan dapat dengan mudah dilepas dengan cepat, juga dapat membantu pasien Parkinson yang berjuang dengan gejala inkontinensia urin.
Selain itu, terdapat berbagai produk yang tersedia bagi penderita inkontinensia urin untuk membantu mengelola kondisinya.
Produk tersebut bisa berupa bantalan tempat tidur, pelindung kasur, sarung inkontinensia pria atau popok untuk orang dewasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.