KOMPAS.com - Salah satu jenis penyakit kelainan darah turunan thalasemia yang perlu diwaspadai adalah thalasemia mayor.
Dalam dunia kesehatan, thalasemia mayor juga dikenal sebagai thalasemia beta.
Dilansir dari MedicineNet, thalasemia tidak hanya merujuk pada suatu penyakit.
Lebih dari itu, thalasemia adalah kelainan darah genetik yang diturunkan dan bersifat sangat kompleks karena memengaruhi produksi hemoglobin.
Baca juga: Apa itu Penyakit Thalasemia?
Seperti diketahui, hemoglobin adalah protein sel darah merah yang memungkinkan darah mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
Thalasemia pada anak bisa terjadi lantaran si kecil mewarisi gen thalasemia dari orangtuanya.
Melansir Kid’s Health, penderita thalasemia beta mayor umumnya memiliki gejala anemia yang parah.
Mereka membutuhkan transfusi darah secara teratur seumur hidup dan perawatan medis lainnya.
Baca juga: 18 Jenis Kelainan Jantung Bawaan
Anak yang terlahir dengan thalasemia beta mayor kemungkinan tidak menunjukkan gejala penyakit spesifik saat lahir.
Tapi, masalah kesehatan baru terlihat dalam rentang waktu dua tahun pertama kehidupan. Gejala thalasemia mayor mirip dengan anemia, antara lain:
Baca juga: 8 Penyebab Kelainan Jantung Bawaan yang Perlu Diwaspadai
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.