Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Penyebab Sesak Napas yang Terkait dengan Kondisi Jantung

Kompas.com - 12/05/2021, 14:03 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Kondisi ini menyebabkan aliran darah ke jantung menurun yang dapat merusak otot jantung secara permanen.

Selain kesulitan bernapas, tanda dan gejala penyakit jantung koroner juga termasuk:

Baca juga: Beda Sesak Napas Akibat Penyakit Jantung dan Gangguan Paru

2. Penyakit jantung bawaan

Penyakit jantung bawaan atau terkadang disebut cacat jantung bawaan adalah kondisi yang mengacu pada masalah bawaan pada struktur dan fungsi jantung.

Masalah ini dapat menyebabkan:

3. Aritmia

Aritmia adalah jenis detak jantung tidak teratur yang memengaruhi ritme jantung atau detak jantung.

Kondisi ini bisa menyebabkan jantung berdetak terlalu cepat atau terlalu lambat.

Orang dengan kondisi jantung yang sudah ada sebelumnya berisiko lebih tinggi mengalami aritmia jantung.

4. Gagal jantung kongestif

Gagal jantung kongestif terjadi ketika otot jantung menjadi lemah dan tidak dapat memompa darah secara efisien ke seluruh tubuh.

Baca juga: 7 Gejala Gagal Jantung yang Perlu Diwaspadai

Hal ini sering kali menyebabkan penumpukan cairan di dalam dan sekitar paru-paru.

Kondisi jantung lain yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas di antaranya yakni:

  • Serangan jantung
  • Masalah dengan katup jantung

Kapan harus ke dokter saat mengalami sesak napas?

Menurut Medical News Today, seseorang sebaiknya segera mencari pertolongan medis jika mengalami sesak napas atau kesulitan bernapas, terutama sampai mengalami pingsan atau terjadi bersamaan dengan gejala serangan jantung lainnya.

Jika tidak, seseorang dengan sesak napas yang tidak dapat dijelaskan atau masalah pernapasan lainnya harus berbicara dengan dokter mereka untuk menentukan penyebab masalahnya.

Baca juga: 7 Cara Mencegah Penyakit Jantung Bawaan, Ibu Hamil Perlu Tahu

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau