Selain itu, beberapa obat gangguan pencernaan terkait asam lambung juga efektif diminum segera setelah makan.
Baca juga: Apakah Minum Obat Kapsul Boleh Dibuka?
Alasan lain kenapa beberapa aturan minum obat dibuat setelah makan yakni untuk memastikan obat tidak gampang luntur.
Terutama untuk jenis obat kumur, obat tetes, atau gel untuk obat sariawan atau infeksi mulut lainnya.
Ketika seseorang langsung makan setelah menggunakan obat di atas, obat seketika bisa luntur tersapu makanan.
Beberapa obat membutuhkan makanan agar bisa terserap dengan baik ke dalam aliran darah.
Contoh obat jenis ini antara lain obat HIV ritonavir, saquinavir dan nelfinavir.
Baca juga: Minum Obat Setelah Minum Susu, Boleh atau Tidak?
Aturan minum obat diabetes biasanya perlu diminum di sekitar waktu makan.
Tujuannya, untuk menurunkan kadar gula darah setelah makan dan mencegah gula darah drop atau turun terlalu rendah.
Selain itu, suplemen enzim yang digunakan untuk mengobati penyakit radang pankreas kronis juga harus diminum setelah makan. Tujuannya, untuk membantu tubuh memproses makanan.
Pastikan Anda cermat membaca petunjuk atau aturan minum obat setelah makan atau sebelum makan.
Jika belum yakin obat perlu diminum setelah makan atau sebelum makan, tanyakan kepada dokter atau apoteker.
Baca juga: Bolehkah Minum Obat Setelah Minum Madu?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.