Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/07/2021, 19:31 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

6. Gigi retak

Gigi yang retak atau patah dapat terjadi karena trauma pada mulut, seperti ketika seorang atlet menerima pukulan di wajah.

Selain itu, kekuatan dari menggigit benda keras seperti es atau biji popcorn terkadang dapat menyebabkan gigi retak.

Bruxism parah juga dapat merusak dan meretakkan gigi.

Gejala gigi retak mungkin termasuk rasa sakit yang tajam saat menggigit atau mengunyah.

Gigi retak Anda mungkin juga sensitif terhadap suhu panas dan dingin atau makanan manis dan asam

Ingatlah, ada berbagai jenis retakan pada gigi yang dapat terjadi.

Baca juga: 12 Penyebab Karies Gigi yang Perlu Diwaspadai

7. Abses gigi

Abses gigi adalah terbentuknya kantung atau benjolan berisi nanah pada gigi.

 

Abses gigi biasanya disebabkan oleh peradangan pulpa gigi yang tidak dirawat.

Kondisi ini disebabkan oleh penumpukan bakteri di dalam ruang pulpa.

Tekanan dari infeksi dapat menyebabkan rasa sakit terus-menerus yang lebih buruk saat mengunyah atau saat ditekan.

Jika tidak diobati, rasa sakit bisa menjadi semakin parah dengan pembengkakan.

8. Impaksi gigi

Impaksi gigi atau gigi yang mengalami impaksi adalah gigi geligi yang tumbuh berdesakan dan tidak mendapatkan ruang untuk tumbuh sehingga terjebak didalam gusi.

Impaksi gigi biasanya cenderung terjadi pada gigi geraham bungsu, meskipun bisa saja muncul pada gigi manapun.

Impaksi gigi dapat menciptakan tekanan, rasa sakit pada gigi, dan bahkan nyeri rahang.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Plak, Karang Gigi, Penyebab dan Cara Mencegahnya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com