Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/07/2021, 12:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Dilansir dari Verywell Health, merokok adalah salah satu contributor utama hipertensi.

Merokok bisa menyebabkan penyempitan pembuluh darah, serta aterosklerosis dan tidak fleksibelnya arteri.

Baca juga: 5 Bahaya Nikotin dalam Rokok Elektrik

2. Diet tidak sehat, terutama tinggi natrium

Konsumsi garam secara bijak baik untuk kesehatan.

Namun, jika sampai dikonsumsi secara berlebihan, garam bisa berkontribusi pada tekanan darah tinggi.

Gejala serangan jantung saat tidur, seperti nyeri dada dan muncul keringat dingin penting dikenali untuk dapat dikonsultasikan segera dengan dokter.

Mengonsumsi garam dapat meningkatkan jumlah natrium dalam tubuh.

Kelebihan natrium ini akan menyulitkan ginjal untuk membuang sisa cairan dalam tubuh, sehingga terjadi penumpukan cairan.

Ppenumpukan cairan ini pada akhirnya bisa menyebabkan tekanan darah naik.

Bagi sebagian orang, diet rendah garam dapat berdampak besar pada tekanan darah.

3. Stres

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com