Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Carpal Tunnel Syndrome: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya

Kompas.com - 28/07/2021, 09:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Penyebab carpal tunnel syndrome

Melansir Mayo Clinic, penyebab carpal tunnel syndrome berasal dari tekanan di saraf median.

Segala sesuatu yang menyebabkan tekanan dan mengiritasi saraf median di terowongan karpal bisa menyebabkan carpal tunnel syndrome.

Patah pergelangan tangan, pembengkakan, atau peradangan karena rheumatoid arthritis juga bisa menyebabkan penyakit ini.

Ada beberapa faktor risiko yang membuat seseorang berpeluang terkena masalah kesehatan ini, antara lain:

  • Penyakit diabetes
  • Efek samping sejumlah obat untuk mengatasi kanker payudara
  • Kegemukan
  • Penumpukan cairan di dalam tubuh, seperti saat hamil
  • Gangguan tiroid
  • Gagal ginjal
  • Limfedema
  • Menggunakan keyboard tapi jarang mengistirahatkan tangan

Baca juga: 4 Cara Mengatasi Sakit Leher Akibat Salah Posisi Tidur

Cara mengobati carpal tunnel syndrome

Ada beberapa cara untuk mengobati carpal tunnel syndrome, antara lain:

  • Menggunakan belat atau splint pergelangan tangan. Gunakan alat ini selama empat minggu, terutama di malam hari saat tidur
  • Selama penyembuhan, hentikan atau kurangi kegiatan yang terus-menerus menekuk pergelangan tangan. Misalkan main telepon genggam, mengetik, atau menggenggam dengan keras
  • Minum obat penghilang rasa sakit
  • Tindakan medis seperti fisioterapi, suntikan steroid, sampai operasi

Carpal tunnel syndrome perlu mendapatkan penanganan medis yang tepat agar tidak terjadi komplikasi kerusakan saraf permanen. Segera konsultasikan ke dokter jika muncul gejala di atas.

Baca juga: Peradangan Sendi: Gejala, Penyebab, Cara Mengobati

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com