Orang yang memiliki penyakit penyerta yang tidak terkontrol seperti diabetes atau hipertensi disarankan tidak menerima vaksin.
Oleh karena itu, sebelum pelaksanaan vaksinasi, semua orang akan dicek kondisi tubuhnya terlebih dahulu.
Mereka yang memiliki penyakit komorbid harus dalam kondisi terkontrol untuk mendapat persetujuan vaksinasi dari dokter yang merawat.
Berdasarkan usia, vaksin Covid-19 ini hanya diperbolehkan untuk orang yang berusia 18 tahun ke atas.
Orang yang memiliki riwayat autoimun juga tidak disarankan untuk mendapatkan vaksin Covid-19.
Caksin tidak seratus persen membuat kita kebal dari Covid-19. Namun, akan mengurangi dampak yang ditimbulkan jika kita tertular Covid-19.
Karena itu, kita tetap harus menerapkan protokol kesegatan usai mendapatkan vaksin.
Selama cakupan vaksinasi belum luas dan kekebalan kelompok belum terbentuk,
potensi penularan masih tinggi.
Karena itu, kita tetap harus mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun meski telah mendapatkan vaksin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Kita bisa akhiri pandemi Covid-19 jika kita bersatu melawannya. Sejarah membuktikan, vaksin beberapa kali telah menyelamatkan dunia dari pandemi.
Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains. Jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Cek update vaksinasi.
Mari bantu tenaga kesehatan dan sesama kita yang terkena Covid-19. Klik di sini untuk donasi via Kitabisa.
Kita peduli, pandemi berakhir!
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.