KOMPAS.com - Salah satu gejala endometriosis yang sangat mengganggu yakni sakit saat berhubungan seks.
Perlu diketahui, endometriosis adalah kondisi ketika jaringan yang membentuk lapisan dalam dinding rahim tumbuh di luar rahim.
Jaringan yang dikenal dengan endometrium ini bisa tumbuh di indung telur, tuba falopi atau saluran telur, vagina, kandung kemih, atau usus.
Sebelum menyimak tips berhubungan seks untuk penderita endometriosis, kenali dulu penyebab dan gejala penyakit ini.
Baca juga: Kenali Gejala Endometriosis dan Komplikasinya
Melansir NHS, terdapat beberapa teori yang menyebutkan penyebab endometriosis, antara lain:
Masalah kesehatan reproduksi ini dapat dialami setiap wanita dari berbagai usia. Namun, endometriosis biasanya berkembang beberapa tahun setelah wanita mengalami menstruasi.
Baca juga: Kista Endometriosis: Gejala, Penyebab, Cara Mengatasi
Melansir MedicineNet, beberapa gejala endometriosis yang kerap dirasakan penderitanya, antara lain:
Gejala endometriosis bisa bervariasi, tergantung tingkat keparahan dan kondisi kesehatan penderita.
Baca juga: 5 Penyebab Vagina Sakit Setelah Berhubungan Seks dan Cara Mengatasinya
Sebenarnya, tidak semua penderita endometriosis merasakan sakit saat berhubungan seks. Kondisi ini biasanya dirasakan penderita endometriosis yang muncul di area dekat panggul.
Dilansir dari Health, rasa sakit saat berhubungan seks yang dirasakan penderita endometriosis bisa berjam-jam sampai hari setelah bercinta.
Hal itu tak jarang membuat penderita endometriosis kehilangan gairah seks atau libidonya menurun.
Untuk mengatasi masalah ini, coba beberapa tips berhubungan seks untuk penderita endometriosis berikut:
Jika wanita mengalami endometriosis, pastikan pasangan yang diajak berhubungan seks mengetahui kondisi ini. Tujuannya, agar pasangan mendukung hubungan seks nyaman untuk kedua belah pihak.
Beberapa penderita endometriosis merasakan nyeri yang lebih hebat ketika pasangannya melakukan penetrasi dalam.
Dalam kondisi seperti ini, coba minta pasangan untuk melakukan posisi seks dengan penetrasi yang dangkal seperti wanita di atas atau jajal posisi menyamping. Hindari posisi misionaris karena bisa terasa menyakitkan.
Baca juga: 7 Manfaat Berhubungan Seks di Pagi Hari yang Sayang untuk Dilewatkan
Terkadang, penderita endometriosis tidak memungkinkan penetrasi karena rasanya sangat sakit.
Dalam kondisi seperti itu, coba pasangan mengeksplorasi aktivitas seksual lain di luar penetrasi (outercourse). Misalkan masturbasi, stimulasi oral, pijatan, foreplay, dan sebagainya.
Meskipun endometriosis tidak menyebabkan vagina kering, namun rasa khawatir sakit saat berhubungan seks bisa membuat wanita susah terangsang.
Untuk itu, pastikan pasangan menyiapkan pelumas agar hubungan seks lebih lancar. Sebelum menggunakannya, mandi air hangat lebih dulu agar pikiran lebih rileks.
Beberapa penderita endometriosis merasakan sakit saat berhubungan seks tidak terjadi sepanjang waktu.
Rasa nyerinya paling minim dalam waktu dua minggu setelah haid, atau seminggu setelah ovulasi.
Jika menjajal beberapa tips berhubungan seks untuk penderita endometriosis di atas tapi bercinta masih terasa menyakitkan, jangan sungkan untuk segera berkonsultasi ke dokter untuk mengatasi masalah ini.
Baca juga: Kenapa Kencing setelah Berhubungan Seks itu Penting?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.