KOMPAS.com - Sengatan lebah adalah kondisi ketika bagian tubuh Anda tersengat lebah yang sedang merasa terancam.
Pada umumnya, kondisi ini hanya memerlukan penanganan mandiri di rumah dan bukan masalah yang serius.
Akan tetapi, jika Anda tersengat berkali-kali atau memiliki alergi terhadap sengatan lebah, tidak menutup kemungkinan munculnya reaksi yang parah sehingga memerlukan perawatan darurat.
Baca juga: Cara Mengeluarkan Serangga dari Telinga
Menurut Healthline, sengatan lebah mengandung racun yang dapat menyebabkan pembengkakan, rasa nyeri, bahkan reaksi alergi yang parah pada orang tertentu setelah tersengat.
Oleh karena itu kondisi ini tidak bisa diabaikan karena dapat mengancam nyawa jika tidak segera ditangani.
Sengatan lebah dapat menghasilkan reaksi yang berbeda, mulai dari rasa sakit yang ringan hingga berat.
Berdasarkan Mayo Clinic, berikut gejala yang disebabkan sengatan lebah sesuai dengan penyebab dan tingkat keparahannya.
Reaksi ringan
Pada reaksi ringan, gejala akan hilang dalam beberapa jam, antara lain:
Baca juga: Cara Mencegah Infeksi karena Gigitan Anjing
Reaksi sedang
Reaksi sedang cenderung sembuh selama 5-10 hari, gejalanya meliputi:
Reaksi akibat alergi berat
Reaksi alergi yang parah berpotensi mengancam nyawa dan memerlukan perawatan darurat. Berikut gejalanya:
Reaksi akibat sengatan lebah berkali-kali
Jika tersengat lebah berkali-kali, akumulasi racun dapat menyebabkan gejala yang membuat Anda merasa sangat sakit, seperti:
Baca juga: Mengenal Jenis Gigitan Tungau dan Cara Mengatasinya
Kondisi ini bisa menjadi keadaan darurat medis jika terjadi pada anak-anak, lansia, dan orang-orang yang memiliki masalah jantung atau pernapasan.
Segera hubungi dokter jika Anda mengalami reaksi yang serius terhadap sengatan lebah atau gejala tidak menghilang dalam beberapa hari.
Jika Anda memiliki reaksi terhadap sengatan lebah yang menunjukkan alergi terhadap racun lebah, berikut tes yang mungkin peru dilakukan menurut Mayo Clinic.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, sengatan lebah bisa menjadi keadaan gawat darurat yang memerlukan perawatan segera.
Melansir Mayo Clinic, berikut perawatan atau pengobatan yang akan Anda terima jika mengalami reaksi dan gejala yang parah akibat sengatan lebah, meliputi:
Baca juga: 5 Penyakit yang Bisa Terjadi akibat Gigitan Nyamuk
Selain itu, berdasarkan Healthline, terdapat beberapa pengobatan rumah atau mandiri yang dapat Anda lakukan jika sengatan tidak menyebabkan reaksi alergi, antara lain:
Melansir Mayo Clinic, berikut langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi risiko tersengat lebah saat beraktivitas di kawasan tertentu, antara lain:
Jika melihat terdapat banyak lebah mulai beterbangan di sekitar Anda, tetap tenang, tutup mulut dan hidung, segera tinggalkan area tersebut dan masuk ke ruangan yang tertutup.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.