Biasanya, kondisi ini berlangsung hanya beberapa menit sebelum seseorang pingsan atau kolaps.
Kecuali fungsi jantung dan pernapasan dapat dipulihkan dalam beberapa menit, kerusakan otak permanen biasanya akan terjadi.
Baca juga: 9 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat Secara Alami dan dengan Bantuan Obat
3. Tidak ada denyut nadi
Tidak adanya denyut nadi adalah tanda utama henti jantung.
Sayangnya, inilah gejala yang sering terlewatkan oleh penolong awam yang tidak tahu cara menemukan denyut nadi.
Jangan buang waktu mencari denyut nadi jika orang tersebut sudah pingsan dan berhenti bernapas.
Bahkan penyelamat profesional diminta untuk tidak menghabiskan waktu lebih dari 10 detik untuk memeriksa denyut nadi.
Sebaliknya, Anda harus segera memulai CPR (cardiopulmonary resuscitation) atau RJP (resusitasi jantung paru) dan defibrilasi.
Jika orang dewasa berhenti bernapas, hubungi nomor darurat medis terdekat dan mulai kompresi dada CPR dengan kecepatan 100 hingga 120 denyut per menit.
Bahkan jika ternyata bukan henti jantung, CPR tidak akan membahayakan individu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.