KOMPAS.com - Kualitas sperma yang tidak prima dapat mengganjal rencana pasangan untuk punya momongan.
Namun, para pria jangan khawatir berlebihan. Masalah kesuburan ini sebenarnya bisa diperbaiki dengan beberapa perubahan gaya hidup lebih sehat.
Perlu diketahui, ada beberapa faktor yang menentukan kualitas sperma.
Dilansir dari Mayo Clinic, kesehatan sperma ditentukan jumlahnya yang memadai, pergerakan yang aktif, sampai strukturnya memiliki kepala oval dan ekor panjang.
Baca juga: 22 Penyebab Sperma Sedikit, Pria Perlu Tahu
Ada beberapa langkah sederhana yang bisa dijajal para pria untuk menaikkan kualitas sperma.
Berikut beberapa cara memperbaiki kualitas sperma agar pasangan bisa cepat punya momongan:
Melansir NHS, untuk menghasilkan sperma berkualitas, suhu area seputar testis perlu dijaga agar ajek dingin atau tidak kepanasan.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan pria. Jika sering kepanasan, usahakan untuk berteduh secara berkala.
Apabila pria kerap duduk dalam waktu lama, ganti kebiasaan ini dengan beranjak dari kursi setiap 30 menit atau setidaknya satu jam sekali.
Selain itu, pakai celana longgar dan hindari menggunakan pakaian dalam atau celana yang ketat. Penggunaan celana ketat bisa menaikkan suhu testis sampai satu derajat Celsius.
Merokok dapar menurunkan kualitas sperma. Jadi, Anda wajib berhenti merokok demi meningkatkan kesuburan.
Jika Anda kesulitan berhenti merokok secara mandiri, coba minta bantuan ke klinik khusus setop merokok yang ada di sejumlah puskesmas dan rumah sakit.
Selain bisa menaikkan kualitas sperma, setop merokok juga bisa menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Baca juga: 3 Perbedaan Air Mani dan Sperma, Jangan Keliru Membedakannya
Beberapa penelitian menunjukkan, berat badan berlebihan dapat menurunkan jumlah sperma dan memengaruhi pergerakan sperma.
Untuk itu, pria yang sedang berjuang untuk mendapatkan momongan perlu menjaga berat badan badan tetap ideal.