Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Cara Mengatasi Mengi Secara Alami dan dengan Bantuan Obat

Kompas.com - 02/11/2021, 12:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Berikut ini adalah beberapa makanan yang mengandung vitamin D:

  • Produk susu
  • Daging merah
  • Ikan berminyak, seperti ikan salmon
  • kuning telur

Sementara itu, berikut ini adalah beberapa makanan yang mengandung vitamin E tinggi

  • Biji bunga matahari
  • Kacang almond
  • Bayam
  • Selai kacang

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Respiratory Cell and Molecular Biology pada 2013 juga menunjukkan bahwa jahe segar mengandung senyawa yang dapat membantu melawan virus tertentu pada sistem pernapasan.

Cobalah membuat teh jahe segar sendiri untuk menggabungkan manfaat senyawa ini dengan minum cairan hangat.

Sifat antivirus potensial ini dapat membantu jika mengi disebabkan oleh infeksi virus.

Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi

11. Berhenti merokok

Selain mengiritasi saluran udara Anda, merokok dapat menyebabkan kondisi serius yang menyebabkan mengi pada PPOK, termasuk emfisema dan bronkitis kronis.

Asap rokok juga dapat menyebabkan mengi pada orang lain, terutama anak-anak.

Menurut Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) AS, anak-anak yang terpapar asap rokok memiliki risiko lebih tinggi mengalami serangan asma parah yang lebih sering dan lebih banyak infeksi pernapasan daripada yang tidak terpapar.

Menghindari asap dari perapian, pemanggang barbekyu, dan sumber nontembakau lainnya juga dapat membantu mengurangi mengi.

12. Cobalah pernapasan bibir yang mengerucut

Pernapasan bibir mengerucut adalah teknik untuk memperlambat laju pernapasan dan membuat setiap napas lebih efektif dengan menjaga saluran udara terbuka lebih lama.

Ketika pernapasan lebih efektif, seseorang menjadi tidak akan bekerja terlalu keras untuk bernapas.

Jadi, sesak napas apa pun akan membaik dan itu dapat membantu mengurangi mengi.

Berikut cara melakukan teknik latihan pernapasan tersebut:

  • Untuk mempraktikkan teknik ini, mulailah dengan merelaksasikan leher dan bahu
  • Tarik napas perlahan melalui hidung selama dua hitungan, lalu kerutkan bibir seolah-olah akan mengeluarkan suara siulan
  • Buang napas perlahan selama empat hitungan
  • Ulangi latihan ini beberapa kali sampai merasa lebih nyaman

Mengi mungkin diyakini dapat mereda atau setidaknya sedikit membaik setelah dilakukan latihan pernapasan bibir yang mengerucut.

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Ambeien Secara Alami dan dengan Bantuan Obat

13. Jangan berolahraga dalam cuaca dingin dan kering

Bagi sebagian orang, berolahraga di cuaca yang kering dan dingin dapat menyebabkan saluran pernapasan mereka mengencang.

Saat pernapasan meningkat, seseorang mungkin mulai mengalami mengi. Ini dikenal sebagai bronkokonstriksi yang diinduksi oleh olahraga dan dapat memengaruhi orang baik dengan atau tanpa asma kronis.

Jika seseorang hanya mengi saat berolahraga dalam kondisi dingin atau menginya semakin parah saat melakukannya, coba pindahkan olahraga ke dalam ruangan saat cuaca dingin.

Tanda peringatan mengi

Meskipun mengi itu sendiri tidak mengancam jiwa, kondisi tersebut bisa menjadi gejala dari kondisi yang mengancam jiwa.

Jika Anda memiliki bayi atau anak kecil yang mengi atau jika Anda mengalami serangan mengi, sebaiknya konsultasikan saja dengan dokter.

Jika Anda mengalami mengi disertai salah satu gejala berikut, carilah perawatan medis darurat:

  • Warna kebiruan pada kulit
  • Nyeri dada
  • Pernapasan cepat yang tidak dapat dikendalikan dengan latihan pernapasan
  • Kesulitan bernapas
  • Sakit kepala
  • Pusing

Jika Anda mulai mengi setelah tersedak sesuatu, menemukan alergen, atau disengat lebah, sebaiknya cari perawatan darurat sesegera mungkin.

Baca juga: Kapan Harus ke Dokter Karena Cegukan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com