Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/11/2021, 13:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Melansir WebMD, merokok dan kekurangan Alpha-1 antitrypsin (AAT) adalah dua penyebab utama emfisema yang diketahui.

Penyebab emfisema lainnya, termasuk paparan asap rokok dari orang lain dan paparan polusi dari lingkungan.

Baca juga: 5 Gejala Gagal Jantung Ketika Kemampuan Pemompaan Darah Berkurang

Berikut ini penyebab emfisema yang perlu diwaspadai:

1. Merokok

Pada kebanyakan kasus, merokok adalah penyebab utama emfisema.

Dokter tidak tahu persis bagaimana merokok bisa menghancurkan lapisan kantung udara.

Tetapi, penelitian menunjukkan bahwa perokok sekitar enam kali lebih mungkin untuk mengembangkan emfisema daripada bukan perokok.

Dokter juga tidak tahu mengapa beberapa perokok bisa mendapatkan emfisema, sementara yang lainnya tidak.

Tidak ada obat untuk emfisema, tetapi jika Anda seorang perokok dengan penyakit ini, menghentikan kebiasaan itu dapat membantu memperlambat kerusakan yang terjadi pada paru-paru Anda.

2. Kekurangan AAT

Alpha-1 antitrypsin (AAT) adalah protein alami yang beredar dalam darah manusia.

Fungsi utama AAT adalah menjaga sel darah putih agar tidak merusak jaringan normal.

Tubuh membutuhkan sel-sel ini untuk melawan infeksi.

Baca juga: 17 Makanan yang Mengandung Protein Tinggi

Diperkirakan ada banyak orang yang dilahirkan dengan kondisi yang membuat tubuh mereka tidak menghasilkan cukup AAT.

Jika Anda memiliki kekurangan AAT, sel darah putih normal Anda bisa saja merusak paru-paru Anda. Bahayanya akan menjadi lebih buruk jika Anda merokok.

Seiring waktu, kebanyakan orang dengan defisiensi AAT parah bisa mengembangkan emfisema.

Jika Anda memiliki penyakit ini, Anda mungkin juga mengalami masalah hati.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com