KOMPAS.com - Gejala serangan jantung pada wanita dan pria bisa berbeda karena kondisi organ vital kedua jenis kelamin ini berlainan.
Melansir Cleveland Clinic, organ jantung wanita biasanya ukurannya lebih kecil daripada jantung pria.
Selain itu, dinding pemisah ruang jantung wanita umumnya lebih tipis ketimbang milik pria.
Performa jantung wanita dan pria juga berbeda. Jantung wanita memompa darah lebih cepat daripada pria.
Baca juga: Serangan Jantung Berulang Rawan Fatal, Kenali Penyebabnya
Kendati performanya lebih cepat, darah hasil pemompaan jantung wanita 10 persen lebih sedikit ketimbang jantung pria.
Ketika wanita stres, denyut nadinya meningkat dan darah yang dipompa jantung jadi lebih banyak.
Sementara itu, ketika pria stres atau banyak tekanan, pembuluh darah arteri jantungnya menyempit, dan tekanan darahnya melonjak.
Dengan kondisi dan performa jantung yang berbeda antara wanita dan pria, gejala serangan jantungnya juga berlainan.
Baca juga: 8 Ciri-ciri Serangan Jantung, Tak Hanya Nyeri Dada
Melansir Heart Foundation, serangan jantung pada wanita biasanya terkait dengan kondisi seperti penyakit radang sendi, diabetes, tekanan darah tinggi, atau kolesterol tinggi.
Beberapa gejala serangan jantung pada wanita, antara lain:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.