Apabila gangguan pola tidur disebabkan minimnya paparan cahaya, penderita biasanya dianjurkan menjalani terapi cahaya.
Terapi cahaya ini dilakukan dengan memaparkan cahaya intensitas tinggi selama satu sampai dua jam.
Orang yang susah tidur juga bisa mulai terapi cahaya mandiri di rumah dengan cara berjemur atau terpapar cahaya terang setiap pagi.
Selain itu, kurangi paparan sinar atau cahaya dari gawai seperti telepon pintar, layar TV, atau komputer di malam hari. Paparan cahaya dari gawai bisa menyebabkan susah tidur semakin parah.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Bangun Pagi Lebih Sehat Daripada Bangun Siang?
Di beberapa kasus, dokter terkadang juga meresepkan obat untuk menjaga pola tidur agar lebih teratur.
Jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter apabila gangguan pola tidur sampai mengganggu aktivitas sehari-hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.