Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Hamil Rentan Terinfeksi Covid-19, Ini Alasannya...

Kompas.com - 13/03/2022, 06:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Orang yang sedang hamil lebih rentan terhadap sejumlah penyakit menular, termasuk Covid-19.

Mengutip Healthline, orang hamil yang terinfeksi Covid-19 lebih berisiko mengalami tingkat keparahan tinggi, dengan memerlukan ventilator atau perawatan intensif.

Selain itu, komplikasi kehamilan lebih mungkin terjadi, seperti kelahiran prematur dan preeklamsia.

Baca juga: Makanan Terbaik untuk Atasi Gejala Covid-19 Varian Omicron

Menurut Dr Lucky Sekhon, ahli endokrinologi reproduksi di Progyny Provider Network dan dokter di Reproductive Medicine Associates of New York menjelaskan alasannya.

Wanita hamil lebih rentan terinfeksi Covid-19 karena kehamilannya menempatkan tubuh dalam keadaan imunosupresi.

Imunosupresi adalah keadaan berkurangnya kapasitas sistem kekebalan.

Sistem kekebalan melakukan itu untuk memungkinkan embrio tertanam dan berkembang.

“Itu berarti (wanita hamil) lebih rentan terhadap infeksi, seperti virus dan penyakit bawaan makanan," kata kata Dr Sekhon.

"Ada juga jenis virus tertentu yang dapat melewati plasenta dan diketahui terkait dengan gangguan perkembangan janin dan cacat lahir,” imbuhnya.

Baca juga: 7 Cara Mengatasi Asam Lambung Naik setelah Covid-19 dan Penyebabnya

Perubahan sistem kekebalan tubuh wanita hamil

Mengutip Health, pakar kesehatan wanita Jennifer Wider mengatakan bahwa ada banyak perubahan imunologi dan fisiologis yang terjadi selama kehamilan.

"Sistem kekebalan tubuh sering berubah-ubah dan akibatnya, wanita hamil mungkin lebih rentan terhadap infeksi, termasuk infeksi virus pernapasan seperti Covid-19," ujar Wider.

Penelitian kecil pada 2017 yang diterbitkan dalam jurnal Science Immunology menyimpulkan bahwa tubuh wanita hamil mengatur perubahan kekebalan untuk membantu melindungi dirinya dan bayi yang dikandung.

Sementara itu, untuk memungkinkan tubuh membawa bayi yang berkembang menuju masa kehamilan.

Christine Greves, obgyn di Winnie Palmer Hospital for Women and Babies di Orlando, Florida mengatakan bahwa sistem kekebalan ibu beradaptasi dan berubah sesuai pada tahap kehamilan.

Baca juga: Faktor Genetik Bisa Menentukan Gejala Covid-19

“Awalnya ada pro-inflamasi, yang berguna untuk implantasi. Kemudian menjadi anti-inflamasi, yang berguna untuk pertumbuhan bayi," kata Greves.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau