KOMPAS.com - Berhenti merokok dapat meningkatkan kesehatan, salah satunya mengurangi risiko penyakit kanker paru-paru.
Mengutip Medical News Today, merokok adalah gaya hidup negatif yang menjadi faktor risiko utama kanker paru-paru.
Sehingga, profesional kesehatan menyarankan siapa pun, khususnya yang telah didiagnosis memiliki kanker paru-paru, untuk berhenti merokok.
Baca juga: 5 Cara Menurunkan Risiko Kanker Paru-paru
Berikut manfaat berhenti merokok untuk mengurangi risiko penyakit kanker paru-paru:
Mengutip Medical News Today, sebuah studi 2021 menemukan bahwa orang yang berhenti merokok setelah didiagnosis kanker paru-paru menunjukkan peningkatan harapan hidup secara keseluruhan dibandingkan dengan mereka yang tidak.
Secara khusus, penelitian menunjukkan:
Mengutip Medical News Today, seseorang dengan kanker paru-paru dapat melihat peningkatan kualitas hidup mereka, jika mereka berhenti merokok.
Sebuah studi 2009 menemukan bahwa orang yang terus merokok setelah menerima diagnosis kanker paru-paru memiliki tingkat nyeri lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang tidak pernah merokok dan mereka yang telah berhenti.
Baca juga: Mengenal Gejala Kanker Paru-paru Stadium 2
Mengutip Medical News Today, beberapa bukti menunjukkan bahwa berhenti merokok dapat membantu memperlambat pertumbuhan sel kanker.
Nikotin dalam rokok digunakan untuk sel kanker untuk tumbuh dan berkembang di pembuluh darah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.